Jakarta (ANTARA News) - Jurusan Farmasi Fakultas MIPA Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) berhasil menemukan tablet kunyah ekstrak kunyit atau "Curtica" untuk mengatasi gangguan pencernaan setelah melakukan penelitian selama sekitar satu tahun. "Ini adalah pertama kali kami menjual `Curtica` secara umum," kata Taufik, mahasiswa pascasarjana Farmasi UHAMKA, di sela-sela Seminar Pendidikan Nasional yang diselenggarakan Depdiknas di Jakarta, Selasa. Menurut dia, setiap tablet mengandung ekstrak kunyit 45 miligram atau setara dengan lima gram kunyit (Curcuma domestica). Khasiat dari tablet tersebut di antaranya adalah untuk membantu mengatasi gangguan pencernaan. Selain itu, keunggulan dari produk yang dijual seharga Rp5 ribu per 15 butir itu adalah mengandung bahan alami kunyit yang akan lebih mudah diserap tubuh dibandingkan produk merk lain yang menawarkan khasiat serupa, ujar dia. Ia menambahkan karena lebih dari separuh berat tablet mengandung gula maka penderita diabetes dianjurkan untuk tidak memakainya. Ia mengaku tujuan memperkenalkan tablet tersebut kepada publik adalah untuk mengetahui respon apakah tablet itu bisa diterima dengan baik atau tidak. "Bila diterima, maka kami berencana untuk mendistribusikannya kepada masyarakat luas," ujar dia. Ia mengatakan, tidak tertutup kemungkinan untuk mengadakan kerjasama dengan berbagai perusahaan obat ternama dalam memproduksi dan mendistribusikan tablet tersebut. Sampai saat ini, jurusan Farmasi UHAMKA masih memproduksi sendiri "Curtica" di kampus yang terletak di Islamic Centre, Klender, Jakarta Timur. "Dalam sebulan kami mampu untuk memproduksi sekitar ribuan butir," kata Taufik.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006
