Setelah terpantau kondisi lalu lintas kendaraan normal di Tol Jakarta-Cikampek, PT Jasamarga Transjawa Tol menghentikan rekayasa lalu lintas 'contraflow'
Jakarta (ANTARA) - Rekayasa lalu lintas contraflow atau lawan arah di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) dihentikan atas diskresi Kepolisian dan telah normal dua arah pada pukul 18.07 WIB.
"Setelah terpantau kondisi lalu lintas kendaraan normal di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, PT Jasamarga Transjawa Tol menghentikan rekayasa lalu lintas contraflow atas diskresi Kepolisian," ujar VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo di Jakarta, Kamis.
Sebelumnya, perpanjangan rekayasa lalu lintas contraflow 1 lajur diberlakukan mulai dari KM 47 hingga KM 65 arah Cikampek pada pukul 11.46 WIB.
Kemudian pada pukul 14.39 WIB, sempat dilakukan pelebaran jalur contraflow menjadi 2 lajur secara bertahap dari KM 55 hingga KM 65 arah Cikampek.
Dilanjutkan pada pukul 16.20 WIB, pelebaran 2 lajur contraflow dari KM 47 hingga KM 65 arah Cikampek diberlakukan di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Baca juga: Jasa Marga terapkan "contraflow" di Tol Jakarta-Cikampek
Baca juga: Petugas terapkan contraflow di KM 47-65 jalan Tol Jakarta-Cikampek
Hingga pukul 16.53 WIB, rekayasa lalin contraflow KM 47 hingga 65 arah Cikampek ditutup dan lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah kembali normal 2 arah pukul 18.07 WIB.
Seluruh pengguna jalan diimbau agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area.
Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.
Sebagai informasi, pengguna jalan tol yang berada di jalur contraflow atau lawan arah harus menaati rambu-rambu lalu lintas dan arahan petugas di lapangan.
Bagi pengguna jalan yang berada di jalur contra flow, agar memastikan kondisi kendaraan dan pengendaranya dalam kondisi prima.
Jika mengantuk atau kelelahan, agar tidak masuk ke jalur contra flow dan segera ke rest area untuk beristirahat. Selain itu, jika sudah masuk contra flow agar tetap pada lajurnya, tidak berkendara terlalu kiri maupun terlalu kanan.
Apabila pengguna jalan mengalami kondisi darurat khususnya di lajur contra flow, hal yang wajib dilakukan adalah menepi di bahu dalam (lajur paling kiri di lajur contra flow) serta menyalakan lampu hazard.
Dalam kondisi darurat tersebut, pengguna jalan agar menghubungi One Call Center Jasa Marga 14080 untuk mendapatkan bantuan dari petugas.
Baca juga: Pengguna jalan tol di jalur contraflow wajib patuhi rambu lalu lintas
Baca juga: Contraflow diperpanjang dari KM 47 hingga KM 65 Tol Japek
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024