BPBD Mukomuko imbau pengunjung tidak mandi di pantai dan danau

Mukomuko (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengimbau pengunjung agar tidak mandi di kawasan objek wisata pantai dan danau untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

"Kita memberikan imbauan kepada masyarakat yang berkunjung di kawasan objek wisata seperti danau dan pantai, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Ahmad Hidayat Syah di Mukomuko, Kamis.

Ia menyampaikan imbauan karena ada tiga objek wisata di daerah ini yang menyelenggarakan berbagai acara hiburan rakyat untuk mengisi libur Lebaran 2024.

Baca juga: Basarnas Bengkulu imbau pengunjung tidak mandi di Pantai Panjang

Tiga objek wisata itu, yakni Pantai Batu Kumbang di Desa Pulau Baru, Danau Lebar di Kecamatan Teras Terunjam, dan Danau Nibung di Kecamatan Air Manjuto.

Ia mengatakan, masyarakat yang mempunyai anak agar dijaga saat berkunjung ke objek wisata pantai dan danau, jangan dilepas begitu saja, karena kalau lepas kontrol dari orang tua dapat membahayakan anak.

"Kalau ada anak yang mau mandi di pantai jangan dibiarkan, karena dapat terbawa ombak," ujarnya.

Baca juga: Masyarakat Bengkulu diimbau tidak mandi di pantai

Untuk menjaga keselamatan masyarakat yang berkunjung ke objek wisata, ia mengatakan, ada pihak-pihak terkait dari panitia penyelenggara, kepolisian, dan Basarnas yang bersiaga.

Kabid Pariwisata Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Mukomuko Netti Mizaniati mengatakan instansinya telah mengeluarkan imbauan baik lisan maupun tertulis kepada pengelola objek wisata untuk menjaga keselamatan pengunjungnya.

"Itu sudah disampaikan oleh petugas dinas ini kepada pengelola objek wisata agar tidak ada yang boleh mandi di pantai dan danau," ujarnya.

Baca juga: Wisatawan diimbau tidak mandi di pantai Bantul

Ia mengatakan, pengelola objek wisata akan mengindahkan atau tidak imbauan dari dinas ini, yang pasti dinas sudah memberi tahu dampak terhadap pengunjung yang mandi di pantai dan danau.