Masyarakat tidak perlu khawatir perihal ketersediaan LPG di Bangka Belitung dikarenakan telah adanya penambahan pasokan dari Pertamina.

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Bangka Belitung (Pemprov Babel) memastikan stok elpiji 3 kilogram saat ini sangat aman, sehingga masyarakat diminta tidak perlu resah untuk memenuhi kebutuhan selama Idul Fitri.

"Masyarakat tidak perlu khawatir perihal ketersediaan LPG di Bangka Belitung dikarenakan telah adanya penambahan pasokan dari Pertamina dalam menyambut Idul Fitri," kata Pelaksana Tugas Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kepulauan Babel Ahmad Yani dalam keterangannya, di Jakarta, Kamis.

Pertamina melalui Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, ujarnya lagi, telah menambah 16.800 tabung LPG bersubsidi untuk Pulau Belitung Provinsi Kepulauan Babel.

Pernyataan Pemprov Babel tersebut dibenarkan pemilik Sub Agen Penyalur Elpiji 3 Kilogram Kelurahan Pangkal Lalang Muklis bahwa saat ini pasokan gas bersubsidi tersebut sangat lancar dan aman sehingga tidak mengalami kelangkaan.

"Kami tetap menerima 100 tabung per minggu, lancar saja,” ujar Muklis melalui sambungan telepon.

Menurut dia, permintaan bahan bakar gas 3 kg memang meningkat menjelang Lebaran, namun Pertamina mampu mengatasi lonjakan saat ini.

Kalau pun terdapat sedikit kendala, ujarnya lagi, biasanya dihadapi rumah tangga atau UMKM yang memiliki cuma satu tabung. Ketika gas habis bertepatan dengan belum dikirim pasokan baru, maka bisa saja pada saat itu mereka tidak memperoleh elpiji 3 kg untuk memasak.

"Kondisi demikian, tidak akan terjadi pada konsumen yang memiliki tabung cadangan," kata dia pula.

Muklis mengapresiasi Pertamina setempat yang menambah jatah untuk pangkalannya dan berharap bisa mendapat pasokan 200 tabung gas 3 kg, sehingga tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan warga di kelurahannya, tetapi juga kelurahan tetangga.

Menurut dia, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel sangat proaktif bahkan rajin melakukan pengawasan langsung, sehingga mereka yang menawarkan penambahan tersebut.

"Makanya, kami membantah jika ada yang menyebut terjadi kelangkaan. Semua berjalan normal seperti biasa. Pertamina juga memastikan bahwa setelah lebaran, mereka akan melakukan pasokan kembali," katanya.

Sebelumnya, Pertamina melalui Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel telah menambah 16.800 tabung LPG bersubsidi untuk Pulau Belitung Provinsi Kepulauan Babel.

"Penambahan pasokan LPG subsidi ini untuk mengantisipasi lonjakan permintaan masyarakat menyambut Idul Fitri 2024," kata Area Manager Communication, Relation dan CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan.

Ia mengatakan penambahan pasokan 16.800 tabung LPG subsidi di Pulau Belitung disebar di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Belitung sebanyak 9.520 tabung dan 7.280 tabung di Kabupaten Belitung Timur, sebagai komitmen Pertamina dalam memastikan stok dan penyaluran LPG 3 kg melalui agen dan pangkalan tetap berjalan lancar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Baca juga: Pemprov Babel - Pertamina sidak LPG bersubsidi di Belitung
Baca juga: Pertamina tambah 16.800 LPG subsidi di Pulau Belitung

Pewarta: Subagyo
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024