Kalianda, Lampung (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung mulai membangun kawasan "Agroforestry Park" di sekitar Grand Elty Kalianda Resort Kalianda, untuk menambah daya tarik wisatawan mengunjungi daerah setempat.
"Konsep ini merupakan tanaman kombinasi pertanian kehutanan dan peternakan tapi kaitannya dengan edukasi lingkungan," kata Sekretaris Daerah Lampung Selatan, Sutono, di Kalianda Minggu.
Agroforestry lanjut dia, merupakan gabungan dari ilmu kehutanan dan agronomi yang memadukan usaha kehutanan dengan usaha tanaman produksi, untuk menciptakan keselarasan antara intensifikasi pertanian dan pelestarian hutan.
Agroforestry Park yang akan dibangun bertujuan untuk menciptakan suatu sistem perpaduan antara budidaya pertanian, perkebunan, peternakan dan kehutanan yang bisa disatukan dengan kegiatan pariwisata.
Ia menjelaskan, dengan adanya lokasi ini, nantinya para wisatawan dari dalam dan luar daerah dapat berkunjung sekaligus berwisata di tempat itu karena merupakan daerah wisata.
"Empat tahun ke depan ditargetkan sudah terealisasi kawasan ini," ujar dia.
Kemudian, jenis tanaman yang akan ditanam di daerah itu merupakan jenis- jenis koleksi tanaman langka dari seluruh Indonesia seperti cendana, gaharu, ulin, ebonis, rasamaya, poska, merbau, kenari dan pohon perdamaian.
Tanaman itu, kata dia, akan didatangkan dari Pusat Pembibitan Nasional IPB dan Kebun Raya Bogor.
"Di sini nanti akan menjadi pusat pendidikan dengan luas lahan sekitar 27 hektare dengan sebanyak 27.000 batang tanaman, dengan asumsi 1.000 batang per hektare," tambahnya.
Ia menambahkan, untuk areal pohon langka seluas delapan hektare atau setara 8.000 batang.
"Dengan adanya lokasi ini diharapkan wisatawan lebih banyak berkunjung ke Lampung Selatan yang nantinya akan menambah pendapatan untuk kesejahteraan masyarakat," tambah dia.
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013