Tokyo (ANTARA News) - Bursa saham Tokyo naik 1,95 persen pada Jumat, menjadi ditutup pada tingkat tertinggi dalam enam bulan, didorong oleh pelemahan yen dan harapan Federal Reserve AS akan mempertahankan kebijakan uang longgarnya.
Indeks Nikkei 225 bertambah 289,51 poin menjadi berakhir pada 15.165,92, penutupan terbaik sejak menyentuh tertinggi dalam lima tahun pada akhir Mei.
Indeks Topix dari semua saham papan utama naik 1,68 persen atau 20,49 poin menjadi 1.239,04.
Sentimen investor membaik setelah calon ketua Federal Reserve AS Janet Yellen menyatakan bank sentral tidak akan mulai menarik kebijakan uang longgarnya dalam waktu dekat, karena pertumbuhan ekonomi masih lemah dan pengangguran masih terlalu tinggi.
"Suasana pasar telah berubah," kata Toshihiko Matsuno, ahli strategi di Friend Securities SMBC.
"Ny. Yellen menyatakan kebijakan uang longgar akan terus menopang ekonomi, yang secara teoritis merupakan faktor negatif bagi dolar," tambahnya.
Tetapi komentarnya mendorong sentimen risiko dan mendorong kenaikan harga saham, yang mendorong investor saham ikutan melompat, katanya.
"Banyak pelaku pasar bergerak untuk beli balik," kata Matsuno.
Indeks Nikkei naik 7,7 persen atau lebih dari 1.000 poin selama seminggu. Indeks utama mencapai setinggi di atas 15.600 pada akhir Mei, demikian AFP.
(A026)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013