angka itu naik 47 persen dari  lalu lintas normal di hari biasa, serta menggambarkan kenaikan signifikan arus mudik di JTTS.
Jakarta (ANTARA) - PT Hutama Karya (Persero) mencatat jumlah kendaraan yang melintasi Jalan Tol Trans Sumatera atau JTTS dalam periode H-4 sampai H-2 Lebaran 2024 atau Sabtu-Senin, 6-8 April, mencapai 313.800 kendaraan.

EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya Adjib Al Hakim dalam keterangan di Jakarta, Senin, mengatakan angka itu naik 47 persen dari lalu lintas normal di hari biasa, serta menggambarkan kenaikan signifikan arus mudik di JTTS.

Baca juga: Jumlah kendaraan lewat Tol Trans Sumatera pada H-4 naik 154 persen

Ia menyampaikan angka tersebut merupakan kumulatif dari kendaraan yang melintasi Tol Terbanggi Besar - Kayu Agung (Terpeka) sebanyak 75,349, volume mobil yang melalui Tol Palembang - Prabumulih (Palindra & Inprabu) tercatat ada 58.397, sebanyak 4.667 kendaraan melintasi Tol Bengkulu - Taba Penanjung (Bengtaba), serta 22.500 kendaraan tercatat melewati Tol Pekanbaru - Bangkinang (Pekbang).

Selanjutnya 60.981 kendaraan melewati Tol Pekanbaru - Dumai (Permai), 37.584 kendaraan melintasi Tol Indrapura - Kisaran (Inkis), 42.215 kendaraan melalui Tol Binjai – Tanjung Pura (Binsa), serta 19.101 kendaraan melintasi Tol Sigli - Banda Aceh (Seulimeum - Baitussalam) (Sibanceh).

Baca juga: Hutama Karya tambah Ruas Tol Trans Sumatera yang diskon 20 persen

Sementara itu secara terpisah volume kendaraan di ruas tol fungsional tambahan selama arus Mudik Lebaran 2024, Tol Bangkinang - XIII Koto Kampar periode 5-8 April 2024 sebanyak 7.090 kendaraan, dan Tol Indrapura – Kisaran Seksi Lima Puluh – Kisaran selama periode 4–8 April 2024 tercatat sebanyak 18.554 kendaraan.

Sebelumnya PT Hutama Karya (Persero) menyampaikan volume lalu lintas kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada periode 6-7 April 2024 atau H-4 dan H-3 lebaran, tercatat sebanyak 197.440 kendaraan atau menunjukkan peningkatan signifikan 44 persen dari volume lalin di hari biasa.

Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2024