KUALA LUMPUR, Malaysia, 14 November 2013 (ANTARA/PRNewswire) -- Malaysia's Royal Award for Islamic Finance (The Royal Award) memulai pencarian global ketiganya untuk memberikan penghormatan terhadap satu orang yang memiliki kontribusi besar terhadap sektor Keuangan Syariah, dengan mengumumkan pembukaan pengajuan nominasi penghargaan ini.

The Royal Award, yang diinisiasikan mulai tahun 2010 sebagai ajang penghargaan dua tahunan, diselenggarakan oleh Bank Negara Malaysia dan Badan Pengawas Pasar Modal Malaysia untuk mendukung perniagaan Malaysia yang berbasis syariah. Ajang ini berfokus pada rekam jejak pencapaian dan kontribusi individu terhadap pengembangan keuangan syariah secara global. Berikut adalah sejumlah penerima penghargaan ini terdahulu: Shaikh Saleh Abdullah Kamel, pendiri Saleh Kamel Centre for Islamic Economy dari Universitas Al-Azhar, Mesir; dan Iqbal Khan, CEO Fajr Capital.

Tim juri independen internasional yang beranggotakan tujuh orang diketuai oleh mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia dan Ketua Umum Yayasan Forum Ekonomi Islam Dunia, Tun Musa Hitam. Kriteria pemenang dari The Royal Award mencakup aspek kualitatif dan kuantitatif kontribusi individu tersebut terhadap Ekonomi Syariah secara global. Penilaian mencakup inovasi finansial dan hasil karyanya, kepemimpinan yang teladan, kemampuan dan wawasan dalam industri ekonomi syariah, dan inspirasi dan pengaruh terhadap kemajuan dan pengembangan ekonomi Syariah di masa depan. Penutupan pengajuan nominasi ialah tanggal 31 Januari 2014, bagi pihak yang berminat untuk mencalonkan/mengajukan tokoh-tokoh dapat mengirimkan profil tokoh nominasi secara daring melalui http://award.mifc.com atau via email RAIFSecretariat@seccom.com.my.

BADAN PENGAWAS PASAR MODAL MALAYSIA (SC)

Atas nama Initiatif Pusat Ekonomi Syariah Internasional Malaysia (MIFC)

Media dapat menghubungi Departemen Urusan Korporasi SC Malaysia di +603-62048539 (Sreejaya Menon), +603-62048539 (Lau Mei San), atau fax ke no.: +603-62015078 atau e-mail: cau@seccom.com.my.

Badan Pengawas Pasar Modal Malaysia (SC), yang didirikan berdasarkan Securities Commission Act 1993, adalah badan pemerintahan yang berwenang untuk meningkatkan dan mengembangkan sekuritas dan pasar derivatif di Malaysia.

SC mempelopori pembangunan pasar modal syariah Malaysia (ICM) dan selama bertahun-tahun SC telah membangun kerangka kerja yang komprehensif dan fasilitatif bagi pengelolaan kekayaan dan dana syariah. Selain itu, SC selalu mendorong inovasi produk dalam sektor ekuitas syariah dan sukuk; guna meningkatkan edukasi, pelatihan, konsultasi, dan riset bagi ICM.

Kunjungi http://www.sc.com.my untuk informasi lebih lanjut.

Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2013