Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota Sabang, Aceh, bersama Baitul Mal dan pemerintahan gampong menyalurkan bantuan bagi anak yatim dan zakat bagi fakir miskin di wilayah Pulau Weh itu dalam upaya membantu memenuhi kebutuhan mereka menjelang Lebaran 2024.
Penjabat Wali Kota Sabang Reza Fahlevi, di Sabang, Jumat, mengatakan pihaknya memastikan penyaluran dana bantuan anak yatim maupun zakat fakir miskin tersebut tersalurkan kepada penerima sebelum Lebaran 2024, sehingga memantau secara langsung penyaluran di Gampong Keneukai, Sabang.
Baca juga: 2.631 keluarga di Sabang dapat bantuan beras program ketahanan pangan
"Kita ingin memastikan seluruh bantuan anak yatim dan disabilitas dapat tersalurkan sebelum lebaran. Demikian halnya juga dengan zakat fakir dan miskin dari Baitul Mal Kota Sabang," kata Reza.
Ia menjelaskan, bantuan santunan anak yatim tersebut berasal dari dana desa atau gampong di kota paling barat Indonesia itu yang memang dialokasikan setiap tahun.
Santunan itu, lanjut dia, disalurkan khusus untuk warga yang berusia di bawah 17 tahun, setiap menjelang Idul Fitri dan Idul Adha, dan masing-masing penerima mendapatkan Rp2 juta.
Baca juga: Disabilitas di Sabang terima bantuan sepeda motor khusus
"Sementara untuk penyaluran zakat senif fakir dan miskin, Baitul Mal Kota Sabang juga sudah memulai penyaluran. Kita pantau terus dan kita pastikan rampung sebelum lebaran," ujarnya.
Untuk bantuan Baitul Mal Kota Sabang, kata dia, terdapat 782 penerima zakat senif fakir se=Kota Sabang dengan nominal Rp1 juta per orang. Sedangkan penerima zakat senif miskin tercatat sebanyak 1.550 orang dengan nominal Rp700 ribu per orang.
Baca juga: Pelajar di Sabang mulai terima bantuan pendidikan
"Kita upayakan penyaluran dana bantuan anak yatim piatu dan zakat ini bisa selesai lebih cepat, sehingga para penerimanya bisa menikmati Hari Raya Idul Fitri dengan nyaman," ujarnya.
Pewarta: Khalis Surry
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024