Moskow (ANTARA News) - Kapal jelajah yang dilengkapi rudal milik Rusia, Varyag, tiba pada Senin di Pelabuhan Iskandariyah, Mesir, untuk pertama kali selama lebih dari 20 tahun, demikian laporan media di Moskow.
"Kunjungan ini hampir tak bisa dibesar-besarkan," kata Konsul-Jenderal Rusia Sergei Petlyakov dalam upacara penyambutan di Iskandariyah --yang menampilkan orkestra militer dan tradisi 21 tembakan.
"Saya berharap tradisi hubungan baik yang ada di antara negara kita pada masa lalu akan berlanjut," kata Petlyakov sebagaimana dikutip Kantor Berita Itar-Tass.
Kunjugan tak resmi tersebut dilakukan sebelum pertemuan antara Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov serta Menteri pertahanan Sergei Shoigu dan timpalan mereka dari Mesir di negara Afrika yang bergolak itu, kata Xinhua.
"Kunjungan ini tak diragukan akan memberi napas segar pada hubungan kami dan kerja sama di antara Angkatan Laut kedua negara," kata Kapten I Rank Igor Smolyak, Komandan satu kelompok kapal permukaan di dalam Armada Pasifik Rusia, kepada wartawan.
Varyag, kapal yang berbendera Armada Pasifik Rusia, akan berada di Iskandariyah sampai 16 November. Selama itu, personelnya akan mengunjungi kapal perang Mesir dan bermain sepak bola dengan timpalan mereka dari Mesir.
(C003)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013