PSSI gandeng pihak ketiga untuk kelola tiket

Calon penonton bisa membeli tiket secara online. Untuk waktu dan lokasi penukaran kami telah menyiapkan 11 tempat. Untuk lokasi lihat website kami."

Jakarta (ANTARA News) - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menggandeng pihak ketiga untuk mengelola pembuatan hingga pendistribusian tiket pertandingan yang diprakarsai oleh induk organisasi sepak bola Indonesia itu.

Direktur Marketing PSSI Edy Prasetya di Jakarta, Senin mengatakan, pihak ketiga yang ditunjuk untuk mengelola hingga pendistribusian tiket pertandingan adalah Kiostix.

"Sebenarnya banyak pihak yang mengajukan diri termasuk perusahaan asal Prancis. Tapi, Kiostix-lah yang memenuhi syarat," katanya usai pertemuan di Kantor PSSI Senayan.

Menurut dia, dengan adanya kerja sama dengan pihak ketiga diharapkan pengelolaan tiket bisa lebih transparan. Apalagi penjualan tiket juga dilakukan dengan sistem online. Selain itu juga dengan penjualan langsung.

Meski menyerahkan kepada pihak ketiga, kata Edy, PSSI tetap memegang kendali penuh dalam penentuan harga tiket. Begitu juga dengan jumlah yang dijual dalam setiap pertandingan.

"Kami tidak akan melepas begitu saja. Kami juga akan ikut memantau pelaksanaannya," kata Edy menambahkan.

Edy menegaskan, kerja sama dengan Kiostix ini akan segera direalisasikan. Jika tidak ada perubahan, Kiostix akan langsung menangani manajemen tiket saat timnas turun di MNC Cup akhir November ini.

Sementara itu Presiden Direkur PT Pison TicketTech (Kiostix) Arief Sentosa mengaku senang atas kerja sama dengan PSSI tersebut. Pihaknya akan memberikan yang terbaik dalam pengelolaan tiket pertandingan.

"Calon penonton bisa membeli tiket secara online. Untuk waktu dan lokasi penukaran kami telah menyiapkan 11 tempat. Untuk lokasi lihat website kami," kata Arief Santosa usai bertemu perwakilan PSSI.

Sebelam ada kerja sama, PSSI mengelola manajemen tiket sendiri. Hanya saja untuk penjualan, induk organisasi sepak bola Indonesia itu menggandeng beberapa pihak seperti www.rajakarcis.com. (B016/T007)