Saya menghindari komunikasi dengan Benni karena saya ingin melihat yang berbeda, yang penting soul-nya sama, yaitu ide tentang orang yang pantang menyerah dan berani bermimpi sehingga menginspirasi."
Jakarta (ANTARA News) - Andrea Hirata enggan ikut campur dalam pembuatan film Laskar Pelangi Sekuel 2 - Edensor yang diadaptasi dari novel buatannya. Dia menegaskan bahwa medium novel dan film adalah hal yang berbeda sehingga dia pun berharap karya yang dituangkan di layar lebar akan membawa nuansa baru.

Film lanjutan "Laskar Pelangi" dan "Sang Pemimpi" itu kini dibesut sutradara Benni Setiawan, menggantikan Riri Riza yang menyutradarai dua film terdahulu.

"Saya menghindari komunikasi dengan Benni karena saya ingin melihat yang berbeda, yang penting soul-nya sama, yaitu ide tentang orang yang pantang menyerah dan berani bermimpi sehingga menginspirasi," paparnya di Jakarta, Senin.

"Saya tidak mau ikut campur, saya bukan filmmaker, bukan ahlinya," imbuh dia.

Sementara itu, Benni sang sutradara mengaku tertantang untuk menggarap lanjutan film yang sebelumnya banyak diminati masyarakat.

"Berat juga rasanya dan saya merasa tertantang, tapi saya ingin membuat film dengan ciri khas saya sendiri," tukas Benni.

Film Laskar Pelangi Sekuel 2 - Edensor segera tayang pada 24 Desember 2013. Film ketiga yang merupakan lanjutan dari Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi itu mengisahkan petualangan Ikal (Lukman Sardi) dan Arai (Abimana Artasatya) yang melanjutkan pendidikan di Prancis.

Film yang disutradarai Benni Setiawan itu dibintangi juga oleh Mathias Muchus, Arswendy Nasution, Shalvynne Chang, Zulfani, Rendy Ahmad, dan Ferdian. Grup Coboy Junior didapuk menjadi pengisi lagu Laskar Pelangi Sekuel 2 - Edensor, mereka membawakan lagu berjudul Pelangi dan Mimpi. Sementara sang penulis buku Andrea Hirata juga menyumbangkan tiga lagu yang dibawakan Meda Kawu dan Cut Niken. (*)

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013