Otoritas Bandara IV cek kelaikan pesawat angkutan Lebaran

Badung (ANTARA) - Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV Agustinus Budi Hartono memimpin langsung proses pemeriksaan pesawat angkutan Lebaran 2024, untuk memastikan laik jalan selama periode 3-18 April 2024.

“Ramp check (pemeriksaan kelaikan jalan) pasti ada, target kita kalau di lima wilayah kerja ada 252 pesawat, tapi khusus Denpasar Bali 102 pesawat,” kata dia di Kabupaten Badung, Rabu.

Agustinus menyebut proses pemeriksaan kelaikan jalan ini sudah berlangsung sejak Senin (1/4) lalu dan sudah menyelesaikan 12 pesawat di Bandara I Gusti Ngurah Rai serta 15 di empat wilayah kerja lain seperti Kupang, Lombok, Bima, dan Labuan Bajo.

“Paling banyak yang beroperasi di Bandara I Gusti Ngurah Rai jenis Airbus 320, Boeing 737-800, dan Boeing 737-900, sejauh ini tidak ada masalah besar yang sampai pesawat tidak boleh terbang, masih minor-minor saja,” ujarnya.

Ia menjelaskan yang utama dalam proses pemeriksaan kelaikan pesawat adalah kondisi fisiknya, mulai dari kelaikan fungsi roda pendaratan hingga lampu-lampu pada pesawat.

“Juga pastinya lisensi kru pesawat seperti pilot dan pramugari izinnya kita periksa apakah masih berlaku saat bertugas atau tidak,” tambah Agustinus.

Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV itu mengatakan kegiatan ini dilakukan bertahap setiap hari sepanjang 16 hari periode Lebaran 2024.

Ia memastikan pesawat yang sudah lolos pemeriksaan layak untuk terbang dan sejauh ini secara nasional mencatat sekitar 420 pesawat dapat digunakan.

Namun akan berbeda cerita ketika kondisi cuaca kurang mendukung, Agustinus mengaku sudah berkoordinasi dengan BMKG, sehingga apabila terjadi cuaca kurang baik maka proses pendaratan dapat dialihkan ke bandara lain.

Salah satu yang diperiksa kelaikan jalan oleh pihak Otoritas Bandara adalah maskapai rute domestik dengan tipe Airbus 320 yang tengah parkir di apron bandara yang luasnya cukup untuk 62 pesawat itu.

“Hari ini otoritas bandara melaksanakan ramp check terhadap angkutan Lebaran 2024 kita lakukan di pesawat tipe Airbus 320, keseluruhan semuanya dalam kondisi baik cuma tadi memang ada lampu yang harus diganti, landing gear bagus, kokpit juga bagus,” kata Agustinus.

Pihak operator maskapai mengaku selama ini rutin inspeksi dan perawatan, atas pemeriksaan ini mereka memastikan akan meningkatkan kekurangan tadi demi keselamatan dan kenyamanan pengguna transportasi udara.