Penataan dilakukan karena sering terjadi kecelakaan lalu lintas di pintu timur fakultas klaster sains dan kesehatan yang menghubungkan dengan Jalan Kaliurang,"Yogyakarta (ANTARA News) - Universitas Gadjah Mada Yogyakarta melakukan penataan lalu lintas pada akses jalan masuk dan keluar kompleks klaster sains dan kesehatan untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan.
"Penataan dilakukan karena sering terjadi kecelakaan lalu lintas di pintu timur fakultas klaster sains dan kesehatan yang menghubungkan dengan Jalan Kaliurang," kata Direktur Pengelolaan dan Pemeliharaan Aset UGM Sudarmoko di Yogyakarta, Jumat.
Menurut dia, melalui penataan itu pihaknya ingin mengurangi risiko terjadinya kecelakaan akibat padatnya lalu lintas di pintu timur klaster sains dan kesehatan dengan Jalan Kaliurang.
"Penataan itu juga untuk menghindari kemacetan dan bisa meningkatkan keamanan dan kenyamanan berkendara bagi warga kampus dan masyarakat umum yang menggunakan jalan tersebut," katanya.
Ia mengatakan rencananya pintu masuk kendaraan menuju klaster sains (Fakultas MIPA, Biologi, dan Geografi) diarahkan melewati pintu utara Fakultas Biologi dan pintu masuk ujung barat klaster sains.
"Akses ke Jalan Kaliurang, baik di Jalan Medika maupun Jalan Sains hanya diperuntukkan sebagai pintu keluar. Itu pun harus belok kiri," katanya.
Menurut dia, pintu masuk kendaraan di klaster kesehatan (Fakultas Farmasi, Kedokteran, dan Kedokteran Gigi) ada di ujung barat Jalan Medika dan utara klaster kesehatan Jalan Sains.
"Pintu keluar klaster kesehatan berada di ujung timur Jalan Medika dan Jalan Denta. Pintu masuk dan keluar dipisahkan sehingga arus di dalam klaster kesehatan, arus lalu lintas satu arah," katanya.
Ia mengatakan sosialisasi penataan jalur lalu lintas di klaster sains dan kesehatan itu akan dilaksanakan selama November 2013 yang rencananaya akan diuji coba pelaksanaannya awal Desember 2013.
"Saat ini masih tahap sosialisasi pada pimpinan fakultas, dosen, karyawan, dan mahasiswa. Kami juga akan gunakan leaflet dan spanduk untuk sosialisasi," katanya.(*)
Pewarta: Bambang Sutopo Hadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013