Menurut Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy atau Romi kepada ANTARA News di Jakarta Selasa, partainya hanya akan memastikan dua hal terkait penetapan DPT. "Pertama, PPP harus memastikan seluruh kader inti partai termuat ke dalam DPT," kata Romi.
Kedua, PPP harus memastikan DPT yang sekarang sudah ditetapkan tetap terbuka untuk direvisi sesuai kondisi lapangan yang sebenarnya.
Dia mengatakan, terhadap penduduk yang belum memiliki e-KTP, seperti dirinya, PPP akan memantau apakah nantinya tetap diperbolehkan menggunakan hak pilihnya.
"PPP juga akan memastikan PKPU nantinya memayungi kondisi dimana penduduk yang tidak bermasalah dengan e-KTP-nya, misalnya belum menerima e-KTP dapat tetap menggunakan haknya meski saat ini belum tercantum dalam DPT," kata Ketua Komisi IV DPR RI itu.
Senin (4/11), KPU mengesahkan DPT sejumlah 186.612.255 orang pemilih. Sementara sekitar 10,4 juta data pemilih diakui masih bermasalah karena tanpa NIK.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013