Jakarta (ANTARA) - Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Immanuel Jakarta, saat rangkaian ibadah trihari suci Paskah, mengajak jemaat Kristen untuk membangun suasana baik setelah Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ketua Majelis Jemaat GPIB Immanuel Pendeta Abraham Ruben Persang mengatakan bahwa Hari Raya Paskah bertema Kebangkitannya Meneguhkan Seluruh Warga Gereja untuk Berdampak bagi Indonesia.

"Tema itu diambil dan dirumuskan karena kami mencermati situasi dan perkembangan, apalagi pada tahun ini kita lewati pemilu. Setelah pemilu, ada transisi kepemimpinan," kata Pendeta Abraham di GPIB Immanuel Jakarta, Jumat.

Pendeta Abraham berharap umat Kristen hadir di tengah masyarakat yang paling terkecil untuk membagikan cinta kasih, kedamaian.

Ketika masyarakat banyak diserbu dengan berbagai informasi, menurut dia, jemaat gereja boleh menyampaikan pesan yang lebih positif dan konstruktif.

"Kehidupan secara bersama bisa berlangsung dengan baik," katanya.

Sejauh ini, dia memastikan GPIB Immanuel selalu menjaga hubungan baik dengan tempat ibadah di sekelilingnya. Adapun gereja tersebut yang berlokasi di kawasan Gambir, Jakarta, berdekatan dengan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral.

Pada Minggu Paskah, kata dia, penyelenggaraan ibadah bakal dibagi ke dalam empat sesi, mulai dari sesi pukul 04.00 WIB, pukul 09.00 WIB, pukul 16.00 WIB, dan pukul 18.00 WIB.

Menurut dia, GPIB Immanuel turut mengundang pemerintah dalam pelaksanaan ibadah Minggu Paskah tersebut.
"Pada hari raya ini 'kan jemaat Immanuel karena posisinya ada di tengah, jadi bisa sampai ribuan gitu, jadi akan ada penambahan tenda dan kursi," katanya.

Baca juga: Menko Polhukam cek pengamanan Jumat Agung di GPIB Immanuel Jakarta
Baca juga: Polda Metro Jaya kerahkan ratusan personel di dua gereja saat Paskah

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024