Padang (ANTARA News) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu mengimbau para perajin sulam agar tidak terpaku pada satu model dan tidak melakukan pengembangan.

"Ke depan, perlu diciptakan inovasi dan pengembangan agar kerajinan sulam semakin berkembang dan dapat mengikuti selera pasar," kata Mari di Padang, akhir pekan ini.

Ia menyampaikan hal itu pada acara temu usaha perajin dan pameran sulam bordir Indonesia dengan tema metamorfosis perajin sulam dan bordir di Hotel Grand Inna Muara.

Menurut dia, kerajinan sulam merupakan salah satu industri kreatif yang memiliki nilai tinggi karena butuh kesabaran dan ketelitian dalam mengerjakannya.

Ketua Yayasan Sulam Indonesia Triesna Jero Wacik mengatakan yang perlu diperhatikan dalam pengembangan seni sulam di Indonesia adalah produksi, desain dan kualitas sehingga perlu pengetahuan yang baik tentang material, desain dan inovasi.

Selain itu, ia menilai perajin sulam di Tanah Air perlu banyak belajar tentang manajemen profesional dalam pengembangan produk dan selera pasar serta melakukan regenerasi keahlian.

Pewarta: Ikhwan Wahyudi
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013