Jakarta (ANTARA News) - Perseroan Terbatas Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penurunan pendapatan bersih pada triwulan ketiga 2013 sebesar satu persen menjadi Rp141,84 triliun dibandingkan periode sama tahun lalu Rp143,12 triliun.

Presiden Direktur PT Astra International Tbk. Prijono Sugiarto dalam siaran pers di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa kinerja perseroan dan anak perusahaan pada Triwulan III 2013 menunjukkan sedikit penurunan dibandingkan periode sama tahun lalu.

"Meskipun volume penjualan otomotif dalam kondisi baik, pendapatan perseroan masih dipengaruhi oleh ketatnya kompetisi pada pasar mobil, kenaikan biaya tenaga kerja, serta menurunnya harga komoditas. Kami perkirakan kondisi bisnis hingga akhir tahun 2013 tidak terlalu banyak berubah," kata dia.

Dipaparkan juga bahwa laba bersih Astra International mencapai Rp13,5 triliun atau mengalami penurunan sebesar delapan persen dari Rp14,7 triliun. Laba bersih per saham juga juga turun sebesar delapan persen menjadi Rp333 per saham.

Sementara itu, nilai bersih aset Astra sebesar Rp1.913 per saham pada tanggal 30 September 2013, atau mengalami peningkatan sebesar sembilan persen dibandingkan periode akhir tahun 2012 sebesar Rp1.759 per saham.

Dikemukakan bahwa kegiatan Grup Astra fokus pada enam lini bisnis inti, yaitu divisi otomotif, jasa keuangan, alat berat dan pertambangan, agrobisnis, infrastruktur, dan logistik serta teknologi informasi.

Dipaparkan, laba bersih divisi otomotif mengalami penurunan lima persen menjadi Rp6,9 triliun. Kemudian laba bersih divisi alat berat dan pertambangan juga turun 23 persen menjadi Rp2,1 triliun.

Lalu, laba bersih divisi agrobisnis mengalami penurunan sebesar 45 persen menjadi Rp726 miliar. Dan, laba bersih divisi infrastruktur dan logistik turun sebesar 28 persen menjadi Rp339 miliar.

Sementara itu, divisi jasa keuangan mengalami kenaikan sebesar 17 persen menjadi Rp3,3 triliun, diikuti kenaikan laba bersih divisi teknologi dan informasi sebesar Rp101 miliar, naik 23 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2012. (ZMF/D007)

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013