Jakarta (ANTARA News) - Massa buruh yang ikut mogok nasional pada Kamis siang memadati bundaran kawasan industri Pulo Gadung, Jakarta Timur.
Bundaran kawasan industri Pulo Gadung merupakan titik berkumpul buruh DKI Jakarta.
"Sekitar 70 puluh ribu buruh ikut, mereka menuju bundaran kawasan industri Pulo Gadung," kata Sekertaris Jenderal KSPI, Muhamad Rusdi kepada ANTARA News, Kamis.
Massa buruh terdiri dari beberapa serikat di antaranya, FSPMI (Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia), FSP LEM- SPSI (Federasi Serikat Pekerja Logam Elektrik Mesin- Serikat Pekerja Seluruh Indonesia), FPBI (Federasi Perjuangan Buruh Indonesia) dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI).
Buruh mulai memasuki bundaran sekitar pukul 13.00 WIB lalu memasuki lapangan yang terletak di bundaran kawasan industri Pulogadung setelah berjalan kaki dari jalan raya Cakung menuju kawasan industri Pulo Gadung.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal dalam konferensi pers mengatakan bila mogok nasional hari ini tak juga ditanggapi pemerintah maka buruh akan melanjutkan mogok nasional pada Jumat (1/11).
Tuntutan dalam mogok nasional menurut Said Iqbal adalah kenaikan upah minimum sebanyak 50 persen, pemberlakuan jaminan kesehatan pada 1 Januari 2014, penghapusan sistem kerja alih daya khususnya di lingkungan BUMN, pengesahan Undang-Undang pekerja rumah tangga (UU PRT) dan pencabutan Undang-Undang Organisasi Masyarakat (UU Ormas).
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013