"FP menjawab semua pertanyaan penyidik. Dia menceritakan kronologis kejadian, siapa saja yang terlibat apa dan bagaimana kejadiannya," kata Rikwanto di Jakarta, Rabu.
Namun, kata Rikwanto, FP sama sekali tidak mengatakan bahwa adegan mesum yang dia lakukan bersama AE dan direkam teman-temannya itu atas dasar paksaan.
Rikwanto mengatakan dari keterangan keduanya, FP dan AE memang berpacaran belum lama ini. FP mengatakan mereka jadian sejak awal September 2013.
"Dari pengakuan mereka perbuatan mesum itu baru pertama kali mereka lakukan. Adegan pertama yang mereka lakukan disaksikan satu orang teman," tuturnya.
Rikwanto mengatakan dengan pemeriksaan FP, maka penyidikan polisi sudah tuntas. Namun, ada keterangan yang berbeda antara AE, FP dan 10 pelajar yang sudah diperiksa sebelumnya.
"Karena ada perbedaan keterangan, maka saksi-saksi yang sudah diperiksa sebelumnya akan diperiksa ulang untuk disesuaikan dengan keterangan AE. Sebelumnya, AE mengatakan dia dipaksa teman-temannya untuk melakukan adegan mesum tersebut," katanya.
Sebelumnya, penyidik telah meminta keterangan dari AE, pemeran perempuan dalam video pelajar SMP di kawasan Sawah Besar, di suatu tempat yang tidak bisa disebutkan.
Rikwanto mengatakan keterangan AE tidak sesuai dengan keterangan saksi-saksi yang sudah diperiksa sebelumnya.
"Ada ketidaksesuaian antara keterangan AE dengan saksi-saksi, yaitu teman-teman yang melihat adegan itu. Karena itu, ada beberapa hal yang akan penyidik tanyakan kembali kepada saksi," katanya
Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013