Medan (ANTARA News) - Pengurus Besar Wushu Indonesia mengirimkan 18 atletnya untuk berlaga di Kejuaraan Dunia di Malaysia 1-5 November 2013.
"Kami harapkan para atlet selalu menanamkan sikap optimistis, bisa, bisa, dan bisa, sehingga dapat mengukir prestasi di kejuaraan dunia itu," kata Ketua PB Wushu Indonesia Master Supandi Kusuma di Medan Rabu.
Dari 18 atlet yang berangkat ke kejuaraan dunia tersebut, delapan di antaranya merupakan atlet asal Sumatera Utara, yakni Aldy Lukman, Johannes Bie, Charles Sutanto, Eric Losardi, Lindswell, Juwita Niza Wasni yang tampil di nomor-nomor taolu, kemudian Hendrik Tarigan serta Junita Malau di nomor wushu sanda.
Sebelum berlaga di Kejuaraan Dunia, tepatnya Kamis (31/10), Ketua Umum PB WI Master Supandi Kusuma lebih dulu "berjuang" dalam bidding agar Indonesia menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Wushu Senior Tahun 2015.
Sebelumnya Wakil Gubernur Sumatera Utara T. Erry Nuradi saat berkunjung ke Padepokan Yayasan Kusuma Wushu Indonesia (YKWI), sekaligus melepas keberangkatan pewushu asal Sumut yang akan membela Timnas Wushu ke Malaysia mengharapkan cabang olahraga wushu tetap membuat masyarakat Sumut dan Indonesia bangga.
Menurut dia, selama ini wushu telah membuat Sumut bahkan Indonesia bangga lewat prestasi yang ditorehkan di tingkat nasional maupun internasional.
"Kami berharap, kebanggaan itu bisa terus kami rasakan. Karenanya kami turut berdoa, semoga Timnas Wushu Indonesia binaan menorehkan prestasi di kejuaraan dunia di Malaysia," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Erry yang juga Ketua Umum Pengprov PTMSI Sumut, lebih lanjut mengatakan, pembinaan olahaga saat ini tidak bisa lagi hanya mengandalkan bakat, tapi juga harus ada sentuhan sport science (ilmu olahraga).
"Kami percaya, wushu binaan Master Supandi Kusuma telah lebih dulu menerapkannya, terbukti dengan pretasi yang ditorehkan selama ini," katanya. (*)
Pewarta: Juraidi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013