Paris (ANTARA News) - Paris Saint-Germain hanya 60 detik nyaris mengalami kekalahan pertama musim ini sebelum Blaise Matuidi mencetak gol penyama kedudukan pada laga Minggu waktu setempat melawan Saint-Etienne yang berakhir dengan 2-2 dan membuat PSG kukuh di puncak klasemen Ligue 1.


Dalam pertandingan dramatis dan kontroversial tersebut, Saint-Etienne memimpin 2-0 selama babak pertama, namun bencana kartu merah telah membuat tim asuhan Laurent Blanc bangkit melawan.


Hasil seri ini membuat PSG memuncaki klasemen dengan hanya berselisih gol dari Monaco yang diasuh Claudio Ranieri dan sehari sebelumnya mengalahkan Lyon 2-1.


"Ini adalah malam yang sulit untuk Paris dan juga pertandingan yang seru namun saya menikmatinya," kata Blanc.


Gelandang Benjamin Corgnet menciptakan gol pembuka untuk tim tuan rumah pada menit 18 memanfaatkan antisipasi tak sempurna bek tengah Marquinhos untuk melepaskan tendangan yang tak bisa dihalau kiper Salvatore Sirigu.


PSG gagal mengonversi dominasi penguasaan bolanya menjadi gol, sebaliknya Sirigu kembali harus memungut bola dari dalam jaring gawangnya saat bek Alex melakukan kesalahan yang membuat Romain Hamouma menciptakan gol.


Ini adalah pertama kalinya sejak Maret silam PSG kebobolan dua gol dalam satu pertandingan liga.


Namun situasi kemudian berbalik pada menit 59 ketika Fabien Lemoine diusir keluar lapangan karena menyikut Ezequiel Lavezzi sampai berdarah.


Kartu merah ini menyemangati tim asuhan Blanc ketika Edinson Cavani melepaskan tendangan dari jarak pendek memanfaatkan umpan manis bek Brazil Maxwell untuk menciptakan gol.


Namun ketika pertandingan tinggal beberapa detik, Matuidi memperdaya kiper Saint-Etienne Stephane Ruffier untuk menyamakan kedudukan.


Sebelumnya di Stadion Louis II, pencetak gol terbanyak Ligue 1 Radamel Falcao mengantarkan Monaco menang 2-1 dari Lyon.


Mantan penyerang Atletico Madrid ini memperdaya kiper Lyon Anthony Lopes pada menit 36 untuk menggandakan keunggulan gol pertama dari Mounir Obbadi pada menit 28.


Tim asuhan Claudio Ranieri ini memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi tujuh kali menang dan empat kali seri dalam 11 laga pertama mereka.


Bafetimbi Gomis menipiskan perbedaan gol ketika 28 menit menjelang laga usai.


Kemenangan kedua klub itu membuat Lille terdepak ke posisi tiga atau dua poin di bawah PSG dan Monaco setelah menang 1-0 dari Nantes Jumat lalu.


Bordeaux, melalui dua gol dari pemain timnas MaliCheikh Diabate dan gelandang Polandai Ludovic Obraniak, melabrak Montpellier 2-0 di Stadion Chaban Delmas, demikian AFP.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013