Kita juga melakukan peningkatan layanan rest area karena berpotensi terjadinya kepadatan
Jakarta (ANTARA) - PT Jasa Marga (Persero) Tbk meningkatkan layanan tempat istirahat dan pelayanan (rest area) untuk melayani pengguna jalan tol selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2024.
"Kita juga melakukan peningkatan layanan rest area karena berpotensi terjadinya kepadatan di mana nantinya pengguna jalan tol melakukan istirahat, mengisi bahan bakar, membeli makanan atau beribadah. hal ini tentunya juga diantisipasi," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Jakarta, Kamis.
Lisye mengatakan, tidak hanya di lajur, kepadatan yang juga berpotensi terjadi di rest area, juga diantisipasi oleh Jasa Marga melalui anak usahanya, PT Jasamarga Related Business.
Selain memastikan fasilitas dan pelayanan di 59 rest area yang dikelola oleh Jasa Marga Group berjalan dengan optimal, Jasa Marga juga akan melakukan rekayasa flow kendaraan di dalam rest area, menyediakan SPBU modular di 14 lokasi rest area, menambah toilet fungsional sebanyak 599 bilik.
Kemudian menyediakan klinik kesehatan bekerjasama dengan Pertamina di Rest Area 725A Jalan Tol Surabaya-Mojokerto, 792A dan B Jalan Tol Gempol-Pasuruan dan 66A Jalan Tol Pandaan Malang, penambahan posko layanan kesehatan dan posko polisi.
Lalu berkoordinasi dengan Pertamina untuk memastikan kecukupan BBM, pengaturan antrian SPBU dengan penempatan petugas, hingga berkoordinasi dengan Kepolisian untuk pelaksanaan buka tutup jika rest area mengalami kepadatan.
"Kita pastikan fasilitas dan layanan di rest area berjalan optimal," kata Lisye.
Sebagai informasi, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan terdapat tren kenaikan perjalanan mudik pada musim Lebaran 2024 sebesar 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia sebanyak 193 juta orang dibandingkan periode yang sama pada 2023.
Budi menambahkan, sebanyak 28,4 juta orang diproyeksikan meninggalkan kawasan Jabodetabek. Dari angka tersebut sebesar 14,6 persen atau 28,4 juta orang penduduk Jabodetabek akan melakukan perjalanan di masa mudik Lebaran 2024. Hal ini mengindikasikan bahwa terdapat kecenderungan peningkatan minat masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran di tahun 2024, jika dibandingkan tahun 2023 sebesar 45,8 persen atau 123 juta orang.
Baca juga: AP II siagakan 9.416 petugas bandara layani masa angkutan Lebaran
Baca juga: Jasa Marga prediksi puncak arus mudik Lebaran pada Sabtu 6 April
Baca juga: Pelni pastikan 56 kapal laik operasi selama masa Angkutan Lebaran 2024
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024