Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso menilai pemerintah karena kurang berkoordinasi antar kementerian dalam membahas Rancangan Undang-Undang dan terkesan kedodoran sehingga banyak RUU yang tidak selesai tepat waktu.

"Kadangkala memang faktor teknis admistrasi. Pemerintah kedodoran dalam koordinasi sehingga hubungan antar kementerian membuat DPR RI lama menunggu. Kalau RUU sudah masuk ke Pansus, mudah melakukan koordinasi," kata Priyo di Jakarta, Jumat.

Priyo juga menilai sering terjadi benturan kepentingan antarfraksi dan pemerintah dalam pembahasan RUU.

"Substansi dalam pasal-pasal sangat krusial sehingga tarik menariknya kuat, baik antarfraksi dan antara DPR RI dan Pemerintah," kata Priyo.

Faktor lainnya, sambung Priyo, adalah kemalasan. "Tapi faktor malas sudah tidak ada lagi. Jika ada, itu saya kecam," ungkap Priyo.


Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013