Sampai dengan saat ini aman terkendali, Bapak Kapolda Metro Jaya memimpin langsung tadi proses pengamanan penghitungan suara di KPU
Jakarta (ANTARA) - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi memastikan situasi di Jakarta tetap aman dan terkendali usai penetapan hasil penghitungan rekapitulasi Pemilu 2024 di Gedung KPU Jakarta Pusat, Rabu.
"Sampai dengan saat ini aman terkendali, Bapak Kapolda Metro Jaya memimpin langsung tadi proses pengamanan penghitungan suara di KPU," katanya saat ditemui di Jakarta, Rabu.
Ade Ary juga memastikan seluruh polres jajaran tetap meningkatkan kegiatan kegiatan kepolisian untuk pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas)
"Dari mulai preemtif, edukatif, imbauan, sambang, kemudian preventif, patroli hingga penegakan hukum, " ucapnya.
Ade Ary juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama semua pihak, seluruh elemen masyarakat yang telah berkontribusi positif hingga dengan saat ini situasi di wilayah hukum Polda Metro Jaya aman terkendali.
Baca juga: Polisi minta massa gelar aksi di depan KPU RI segera kosongkan lokasi
Sebelumnya polisi meminta massa yang menggelar aksi di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI segera meninggalkan lokasi aksi lantaran ruas Jalan HOS Cokroaminoto sudah hendak digunakan masyarakat umum, Rabu malam.
"Perlu kami informasikan bahwa kegiatan pada malam hari ini di dalam KPU sudah selesai. Kami sudah memberikan toleransi kepada bapak/ibu untuk menanti kegiatan yg berlangsung di KPU. Kami imbau kepada bapak ibu untuk bisa meninggalkan area di depan KPU ini," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro dari atas mobil komando pada Rabu pada pukul 22.41 WIB.
Susatyo menyebutkan bahwa ruas HOS Cokroaminoto hendak digunakan oleh masyarakat umum, lantas ia meminta agar massa aksi segera meninggalkan lokasi aksi.
"Tidak lama lagi ruas jalan segera kami buka agar warga Jakarta dapat menggunakan jalan di depan KPU ini. Sekali lagi kami minta, kepada bapak/ibu sekalian untuk bisa meninggalkan area di depan KPU ini," kata Susatyo.
Lebih lanjut, kata dia, polisi sudah memberikan toleransi waktu kepada massa aksi untuk berbuka puasa dan beribadah dan kini waktunya meninggalkan lokasi.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029.
Baca juga: Massa penolak hasil Pemilu 2024 mulai bakar sampah di depan gedung KPU
Baca juga: Massa pendukung hasil Pemilu 2024 padati depan gedung KPU
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2024