Banda Aceh (ANTARA News) - Gempa bumi berkekuatan 5,4 skala richter di Aceh kemarin siang dilaporkan telah merusakkan sedikitnya 411 rumah penduduk di dekat pusat gempa di Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie.
"Ada penambahan jumlah rumah warga yang rusak akibat gempa di Tangse dari sebelumnya dilaporkan 368 unit," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Jarwansyah yang dihubungi dari Banda Aceh, Rabu.
Menurut Jarwansyah, BPBA dan BNPB serta BPBD Pidie yang dibantu pihak-pihak terkait lainnya terus mendata dan verifikasi jumlah kerusakan akibat gempa tersebut.
Gempa yang berpusat di darat pada kedalaman 10 kilometer itu juga menyebabkan sembilan bangunan masjid, delapan meunasah (mushala), dan 36 rumah toko rusak.
BPBA juga telah mendirikan posko gempa di Gampong (desa) Neubok Badeuk, Kecamatan Tangse yang diharapkan bisa menjadi tempat penyaluran bantuan dan informasi terkait dampak gempa.
Menurut laporan, gempa telah menimbulkan kerusakan di tiga kecamatan di Pidie, yakni Tangse, Mane dan Geumpang.
Namun terdapat lima desa di Kecamatan Tangse mengalami kerusakan cukup parah yaitu Gampong (desa) Neubok Badeuk, Pulo Kawa, Pulo Seunong, Keude Tangse, dan Blang Bungong.
Pewarta: Azhari
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013