Serang, Banten (ANTARA) - Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Banten menyediakan uang tunai pecahan kecil senilai Rp4,57 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan dan Idul fitri 1445 Hijriah.

Kepala Perwakilan (KPw) BI Provinsi Banten Ameriza M Moesa di Serang, Banten, Selasa, mengatakan jumlah uang tunai untuk kebutuhan Ramadhan dan Idul fitri di 2024 tersebut mengalami kenaikan 21 persen dibandingkan tahun 2023.

"Tahun ini terjadi peningkatan permintaan uang pecahan di masyarakat Banten, kami telah menyiapkan sebanyak Rp4,57 triliun atau meningkat 21 persen dibandingkan tahun lalu yang Rp3,69 triliun," katanya.

Menurutnya, hal itu menunjukkan aktivitas ekonomi yang lebih baik di masyarakat dibandingkan tahun lalu. Selain itu, pihaknya juga memastikan pecahan uang yang disediakan dalam kondisi layak edar.

"Kami akan memberikan layanan di seluruh wilayah Banten tepatnya di 12 titik, kami juga telah menyiapkan kuota penukaran uang untuk 6.000 orang," katanya.

Selain itu, ia menyampaikan pihaknya telah bekerja sama dengan perbankan di antaranya Bank Woori Sahabat, Bank Mandiri, BNI, BTN, bjb, bjb Syariah dan BCA, yang akan melaksanakan penukaran uang di loket bank, yang berjumlah sebanyak 199 titik penukaran uang.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang hendak melakukan penukaran uang bisa melakukan pendaftaran secara online terlebih dahulu di website https://pintar.bi.go.id.

"Masyarakat yang ingin melakukan penukaran bisa langsung masuk ke website terlebih dahulu untuk melakukan pemesanan tempat dan waktu yang diinginkannya," katanya.

Adapun jadwal penukaran uang di Provinsi Banten adalah Alun-alun Kota Serang pada 19 Maret, Pasar Panimbang, Kabupaten Pandeglang dan Alun-alun Cilegon 20 Maret, Pasar Cibaliung 21 Maret, halaman Bank BTN Tangerang City 26 Maret, Alun-alun Rangkasbitung 1 April, Alun-alun Cilegon dan Alun-alun Pandeglang 2 April, halaman Masjid KP3B 3 April, Rest Area Km 43 Tol Jakarta-Merak dan Pelabuhan Merak 4 April, serta Alun-alun Serang 5 April.

Pewarta: Desi Purnama Sari
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2024