Jakarta (ANTARA) - Puluhan warga mengantre untuk menukarkan pecahan uang pecahan baru di layanan penukaran uang keliling yang disediakan oleh Bank Indonesia (BI) di halaman parkir Pasar Rawa Bening, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin.

Puluhan warga sejak Senin pagi sudah mengantre untuk mendapatkan uang pecahan baru dengan nominal Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000 dan Rp20.000 di layanan penukaran keliling.

Satu unit mobil layanan dijaga dua anggota Brimob Polda Metro Jaya, lengkap dengan senjata laras panjang yang bersiaga area parkir tersebut.

Warga pun tertib mengikuti layanan penukaran uang ini sesuai dengan nomor antrean. Petugas pelayanan penukaran uang keliling dari BI enggan memberikan tanggapan karena informasi dilakukan satu pintu melalui Kantor BI Pusat.

Baca juga: BI tidak anjuran warga tukar uang di tempat penukaran uang musiman
Baca juga: BI buka layanan penukaran uang baru di Kantor Wali Kota Jaktim

Kepala Pasar Rawa Bening, Ahmad Subhan mengatakan, layanan ini digelar hasil kerja sama BI dengan PD Pasar Jaya.

Layanan ini dibuka dari pukul 10.00-14.00 WIB, namun diutamakan warga yang telah mendaftarkan diri secara daring (online) melalui melalui website www.pintar.bi.go.id.

Selain itu, ada pemberian layanan secara "go show" bagi masyarakat yang belum melakukan pendaftaran di laman tersebut. "Namun, jika kuotanya masih tersedia," kata Subhan.

Menurut dia, sesuai brosur yang diberikan oleh BI bahwa ada persyaratan dalam penukaran uang tersebut. Yakni mendaftarkan secara "online" dan wajib menyertakan NIK nya.

Baca juga: Penukaran uang di Pasar Slipi harus daftar daring
Baca juga: Ratusan warga antre untuk tukar uang di Masjid Hasyim Asy'ari
Petugas Brimob Polda Metro Jaya mengawal proses antrean warga saat menukarkan pecahan uang baru di layanan penukaran uang keliling Bank Indonesia (BI) di halaman parkir Pasar Rawa Bening, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (18/3/2024). ANTARA/Syaiful Hakim/aa.
Layanan kas keliling BI ini melayani penukaran uang pecahan baru Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000 dan Rp1.000. Setiap warga dibatasi maksimal menukar Rp4 juta.

Salah satu warga Bekasi, Andri Malini (46) mengaku mengetahui adanya layanan penukaran uang ini dari media sosial BI. Namun sayangnya ia tak mendaftarkan terlebih dulu melalui "online".

"Sebelumnya tidak mengisi pendaftaran melalui 'online'. Jadi ya saya coba-coba saja, siapa tahu masih ada kuota nantinya. Kita masih menunggu yang daftar 'online' selesai," ujarnya.

Warga lainnya asal Cileungsi, Bogor, Dinarsih (44) mengatakan, dirinya rela mengantre untuk mendapatkan pecahan uang baru untuk lebaran nanti.

"Saya pilih layanan penukaran uang di Rawa Bening karena lokasinya lebih dekat dari rumah. Saya tukar Rp2 juta untuk THR anak-anak saya saat lebaran nanti," kata dia.
Baca juga: Layanan penukaran uang BI hadir di tiga lokasi Jakarta Barat

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024