Wina (ANTARA News) - Unggulan utama dari Prancis Jo-Wilfried Tsonga berhasil lolos dari lobang jarum saat menghadapi petenis "wildcard" lokal Dominic Thiem dan maju ke babak semi final turnamen tenis Austria Terbuka di Wina, Jumat, dengan angka kemenangan 6-4, 3-6, 7-6 (7/3).
Tsonga, peraih gelar juara turnamen itu pada 2011, menyaksikan lawannya yang berusia 20 tahun, peringkat 149 dunia, mengamankan angkanya pada "match point" set ketiga.
Pertandingan itu berlangsung hampir dua sepertiga jam dan Tsonga tetap di jalur yang benar dalam usaha mendapatkan tempat di babak final Tur Dunia ATP tahun depan, yang khusus diikuti delapan petenis.
Tsonga mengakhiri permainan dengan membuat 16 "ace" tetapi harus mengamankan tujuh "break point" lawan Thiem, yang baru pertama kali melawan petenis urutan 10 besar dunia.
"Ia masih amat muda dan bermain di depan pendukungnya. Ia tidak memiliki beban," kata Tsonga.
"Saya harus berjuang keras untuk tetap dapat bertahan," katanya.
"Permainan saya amat memprihatinkan pada awalnya, kendati saya dapat melakukan servis dengan baik. Saya pemain urutan 10 besar dunia, maka saya harus bekerja keras untuk membuktikannya. Saya kira saya menang pengalaman," katanya Tsonga.
Tsonga pada lanjutan pertandingan Sabtu akan berhadapan dengan lawannya dari Belanda, Robin Haase, yang sempat kecolongan untuki memenangi pertandingan atas unggulan ketiga Fabio Fognini dengan angka 6-7 (4/7), 6-1, 6-1.
Pemain dari Jerman Tommy Haas juga maju ke semi final, setelah mengalahkan lawannya dari Ceko pemain Piala Davis, tapi pada pertandingan berikutnya masih berhadapan dengan pemain dari Ceko juga.
Unggulan kedua Haas, juara 1001, menghabiskan waktu satu tiga perempat jam untuk mengalahkan unggulan kelima Radek Stepanek, angota pemain Piala Davis 2012, dengan angka 7-6 (12/10), 6-3.
Pemain berusia 35 tahun Haas selanjutnya bertemu dengan unggulan kedelapan juga dari Ceko, Lukas Rosol, yang mengalahkan pemain dari Belgia Ruben Bemelmans 6-3, 1-6, 6-3 pada laga perempat final, demikian AFP melaporkan.
(SYS/A008/A016)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013