Napoli difavoritkan, tapi kami akan berusaha sekuat tenaga.Mereka memiliki skuad yang telah dibangun untuk bermain di Liga Champions
Milan, Italia (ANTARA News) - Dua klub teratas masing-masing AS Roma dan Napoli akan berduel dalam pekan ke delapan laga Liga Italia (Serie A) di Stadion Olimpico, Roma pada Sabtu dini hari WIB.
"Napoli difavoritkan, tapi kami akan berusaha sekuat tenaga.Mereka memiliki skuad yang telah dibangun untuk bermain di Liga Champions," kata Rudi Garcia, pelatih AS Roma, seperti dilansir dari La Gazetta dello Sport.
"Pemain cadangan yang mereka punya kualitasnya sama baiknya dengan tim utama mereka. Saya mewaspadai seluruh pemain, bukan hanya pemain tertentu," kata Garcia.
Garcia mengatakan pertandingan ini biasa-biasa saja karena hanya memperebutkan tiga poin semata. Baginya sisi menarik laga ini adalah memperpanjang rekor tak terkalahkan dan menyenangkan fans.
"Hanya game kedelapan musim ini dan hanya 3 poin untuk diperebutkan, Kita lihat saja nanti. Yang penting adalah memperpanjang rekor tak terkalahkan, hasil yang baik akan membantu kami melaju," kata pelatih berusia 49 tahun itu.
"Kedua klub memiliki pemain yang baru kembali dari pertandingan internasional. Napoli juga akan menghadapi Marseille (Liga Champions) pekan depan, Napoli tidak akan membiarkan hal yang buruk menimpa mereka," kata Garcia.
Garcia dan Benitez telah saling mengenal. Mereka saling menghormati, tetapi mereka ingin mengadu kecerdasan satu sama lain.
"Benitez tahu bagaimana melakukan pekerjaannya. Dia adalah contoh untuk semua orang karena dia memenangkan banyak piala," kata Garcia
Laga ini bukanlah antara Benitez melawan Garcia melainkan Roma melawan Napoli.
Ini merupakan pertandingan yang fantastis antara dua klub besar, Rudi Garcia menjamin pertandingan ini tidak akan berakhir dengan skor 0-0.
"Semua klub rival di Serie A akan mengamati pertandingan ini dengan seksama," kata Garcia yang memulai kariernya di tahun 1995.
Rudi Garcia mengakui bahwa timnya bukanlah satu-satunya klub yang memulai musim dengan baik.
Menurutnya Juventus dan Inter adalah klub yang memulai musim dengan baik. Dia juga mangatakan timnya bukanlah yang difavoritkan menggapai scudetto musim ini.
"Pandangan kami tidak berubah dan kami belum menjadi salah satu favorit untuk Scudetto. Di Spanyol, Atletico Madrid telah memenangkan delapan pertandingan dari delapan pertandingan, namun Barcelona dan Real Madrid adalah favorit juaranya," kata Garcia.
Garcia sedikit mempermasalahkan kondisi pemainnya yang baru saya kembali dari laga Internasional. Miralem Pjanic baru kembali dari mengantarkan Bosnia lolos kualifikasi putaran final Piala Dunia, Strootman tidak fit dan Florenzi bermain untuk tim nasional Italia minggu ini.
"Satu-satunya masalah adalah selama dua pekan terakhir ini saya harus bekerja dengan skuad yang minim. Laga internasional adalah selingan yang menarik agar pemain termotivasi tapi akan jauh lebih baik jika semua pemain lengkap," kata Garcia.
Untuk itu Rudi Garcia diprediksi akan melakukan beberapa perubahan pada tim utama yang akan diturunkan.
"Strootman dan Gervinho memiliki sedikit masalah , tapi masih ada waktu bagi mereka untuk pulih. Ljajic telah memiliki minggu yang sangat baik. Dia bisa memulai." kata Rudi Garcia.
"Torosidis melakukannya sangat baik. Saya juga bisa menempatkan Marquinho lebih ke dalam atau memainkan Romagnoli sejak awal," tambah mantan pemain dan pelatih Lille ini.
"Saya sudah bicara tentang pertandingan melawan Inter seolah-olah itu dimainkan kemarin. Kita tidak boleh lupa seberapa baik kami bermain hari itu," kata Garcia di akhir wawancara.
Penerjemah:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2013