Saya pribadi tidak ingin sesama kader terjadi saling 'claim' dukungan menyukseskan calon konvensi yang berbeda-beda,"
Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPP Partai Demokrat (PD), Achsanul Qosasi mengajak seluruh jaringan struktural PD harus netral, dan wajib mempromosikan semua peserta konvensi.
"Saya pribadi tidak ingin sesama kader terjadi saling 'claim' dukungan menyukseskan calon konvensi yang berbeda-beda," kata Achsanul di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis.
Karena itu, jika itu terjadi, maka dalam daerah pemilihan yang sama akan terjadi perbedaan dukungan terhadap calon peserta konvensi.
"Dan ini berbahaya dan membingungkan rakyat dalam pemilih PD. Partai saat ini sudah memutuskan 11 calon, mereka adalah pilihan partai untuk disajikan ke masyarakat, rakyatlah yang menentukan nasib mereka, sesuai cara, keseriusan dan semangat calon dalam mendekati dan menarik simpati rakyat," kata Achsanul.
Ia juga mengatakan, jaringan partai wajib memfasilitasi. Jaringan struktural dan para caleg diwajibkan memperkenalkan semua peserta konvesi kepada rakyat. Ia menambahkan, kewajiban seluruh kader memperjuangkan ke-11 calon peserta konvensi dengan membuat spanduk yang berisi seluruh wajah peserta konvensi.
"Saya telah membuat spanduk dan baliho besar berisi foto semua calon peserta konvensi, dengan tulisan; '' Rakyat-lah yang menentukan'' di Madura (Suramadu, ukuran 12x12 meter)," kata dia.
Achsanul juga menyarankan kepada peserta konvensi untuk membuat tim sukses dari luar jaringan / kader Partai Demokrat.
"Peserta Konvensi sebaiknya membentuk 'Tim Sukses' dari luar kader partai, non caleg, bukan pengurus struktural partai sehingga akan menambah jumlah orang/tim/kader yang mempromosikan PD. Cara ini akan menguntungkan PD di April 2104," kata dia.
Ditambahkannya, setelah partai memutuskan pemenang konvensi, maka seluruh kader wajib menjadi Tim Sukses Calon Presiden terpilih konvensi PD. "Jadi, dalam Konvensi PD ini, saya menjadi Tim sukses semua calon," tegas Achsanul Qosasi. (*)
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013