Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, Jawa Timur, M Ali Kuncoro meminta umat Islam agar menjadikan bulan Ramadhan sebagai momentum meningkatkan keimanan.
"Mari kita jadikan bulan Ramadhan ini sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan kita, ketaqwaan kita, dan meningkatkan kesalehan kita. Ramadhan bulan yang penuh rahmat, penuh ampunan, dan Insya Allah yang hadir di sini semua nanti mendapatkan malam Lailatul Qadar," katanya di Kota Mojokerto, Selasa.
Ali Kuncoro mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang dinilai kuat dan gigih sehingga angka kemiskinan ekstrem di Kota Mojokerto dapat teratasi hingga nol persen.
Baca juga: Angka kemiskinan ekstrem di Kota Mojokerto diestimasikan 0 persen
"Pekerjaan rumah kita masih ada kemiskinan yang tidak ekstrem, dan kita harapkan dengan seluruh program-program yang kita miliki bisa menjadikan masyarakat Kota Mojokerto makmur, produktif, dan tentunya angka indeks pembangunan manusia (IPM) akan meningkat," katanya.
Tidak hanya itu, Ali Kuncoro juga mengucapkan terima kasih karena masyarakat Kota Mojokerto guyub rukun sehingga segala permasalahan dapat diatasi bersama-sama, salah satunya adalah bencana banjir yang sempat menggenangi beberapa kelurahan di Kota Mojokerto.
"Mari kita jadikan bulan Ramadhan ini sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan kita, ketaqwaan kita, dan meningkatkan kesalehan kita. Ramadhan bulan yang penuh rahmat, penuh ampunan, dan Insya Allah yang hadir di sini semua nanti mendapatkan malam Lailatul Qadar," katanya di Kota Mojokerto, Selasa.
Ali Kuncoro mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang dinilai kuat dan gigih sehingga angka kemiskinan ekstrem di Kota Mojokerto dapat teratasi hingga nol persen.
Baca juga: Angka kemiskinan ekstrem di Kota Mojokerto diestimasikan 0 persen
"Pekerjaan rumah kita masih ada kemiskinan yang tidak ekstrem, dan kita harapkan dengan seluruh program-program yang kita miliki bisa menjadikan masyarakat Kota Mojokerto makmur, produktif, dan tentunya angka indeks pembangunan manusia (IPM) akan meningkat," katanya.
Tidak hanya itu, Ali Kuncoro juga mengucapkan terima kasih karena masyarakat Kota Mojokerto guyub rukun sehingga segala permasalahan dapat diatasi bersama-sama, salah satunya adalah bencana banjir yang sempat menggenangi beberapa kelurahan di Kota Mojokerto.
"Alhamdulillah dengan semangat kebersamaan semua bisa kita atasi dengan baik, dan semangat persatuan ini tolong terus dijaga, ukhuwah islamiyyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah itu harus menjadi landasan kita dalam bermasyarakat," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Mojokerto pastikan pasokan beras aman menjelang Ramadhan
Ali berharap hal-hal positif akan terus tumbuh dan berkembang untuk bisa membawa Kota Mojokerto menjadi lebih baik lagi. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus meningkatkan kebersamaan sehingga Kota Mojokerto bisa mewujudkan kembali kebesaran Majapahit.
Baca juga: Pemkot Mojokerto pastikan pasokan beras aman menjelang Ramadhan
Ali berharap hal-hal positif akan terus tumbuh dan berkembang untuk bisa membawa Kota Mojokerto menjadi lebih baik lagi. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus meningkatkan kebersamaan sehingga Kota Mojokerto bisa mewujudkan kembali kebesaran Majapahit.
"Tantangan saat ini luar biasa, tuntutan masyarakat juga luar biasa, kami Pemkot Mojokerto terus bekerja keras agar Kota Mojokerto yang kecil ini bisa memberikan dampak yang luar biasa tidak hanya di provinsi tetapi juga nasional," katanya.
Ali Kuncoro juga mengajak masyarakat untuk turut menyukseskan Pilkada Kota Mojokerto pada 27 November 2024. Ia berkomitmen akan terus mengawal dan mengantarkan masyarakat untuk bisa memilih dan memiliki pemimpin terbaik untuk Kota Mojokerto.
Baca juga: Pemkot Mojokerto siapkan sepuluh proyek strategis tahun 2024
Baca juga: Pemkot Mojokerto siapkan sepuluh proyek strategis tahun 2024
"Terus terang saya tidak akan mencalonkan, tetapi saya ingin mengantarkan anda semua untuk bisa memilih dan memiliki pemimpin yang terbaik untuk Kota Mojokerto, pilihlah pemimpin yang baik budi pekertinya," ujar dia.
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024
