Jakarta (ANTARA News) - Gol Boaz Solossa pada menit ke-67 membawa Timnas Indonesia mengimbangi China, 1-1 pada pertandingan kualifikasi Piala Asia 2015 Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Selasa.
Dengan hasil ini Indonesia mampu mendapatkan poin pertama dari tiga pertandingan. Meski demikian, hasil ini menipiskan peluang bagi Tim Garuda untuk lolos keputaran final Piala Asia 2015 di Australia.
Bertanding tanpa dukungan penonton Timnas Garuda terlihat bermain kurang bersemangat sehingga membuat China bermain lebih agresif sejak awal babak pertama. Beberapa peluangpun langsung tercipta salah satunya lewat Yu Dabao.
Bahkan dominasi China terjadi hingga memasuki menit 20. Serangan dari semua sisi sering dilakukan oleh anak asuh Fu Bo itu. Kondisi ini membuat pertahanan Indonesia yang dimotori Victor Igbonefo keteteran. Untung saja I Made Wirawan tampil dengan tenang.
Sering ditekan lawan, anak asuh Jacksen F Tiago juga tetap mendapatkan peluang. Melalui serangan balik yang cepat Greg Nwokolo langsung mengancam pertahanan China. Hanya saja penyelesaian akhir yang akurat membuat kedudukan tetap 0-0.
Meski mendapat tekanan, Zheng Zi dan kawan-kawan tetap tenang. Bahkan pada menit 35, Wu Xi mampu memperdayai I Made Wirawan dan membuat timnya unggul 1-0. Gol itu tercipta setelah terjadi kemelut didepan gawang Indonesia.
Dominasi China tidak terhenti. Zhang Xizhe dan kawan-kawan terus menekan pertahanan Indonesia. Bahkan pada menit 42, Yu Dabao mampu menjebol gawang Indonesia. Hanya saja gol itu dianulir karena pemain China terlebih dahulu terjebak offiside.
Demi menambah daya serang, Jacksen F Tiago memasukkan Titus Bonai untuk menggantikan Slamet Nurcahyo. Hanya saja upaya yang dilakukan belum membuahkan hasil hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Timnas Garuda langsung berinisiatif menyerang. Berawal dari umpan pojok, Titus Bonai mengancam gawang China. Hanya saja sudulannya mampu ditepis oleh Zeng Zheng.
China juga tidak mau ketinggalan. Dengan pola serangan yang terkoordinasi dengan baik, anak asuh Fu Bo nyaris menggandakan kedudukan lewat Zheng Zhi. Namun, tendangannya masih membentur mistar gawang. Begitu juga tengangan Yu Dabao yang diblok oleh I Made Wirawan.
Anak asuh Jacksen F Tiago meski ditekan tidak ciut nyali. Segala upaya menyamakan kedudukan terus dilakukan. Akhirnya Boaz Solossa mampu menyamakan kedudukan peda menit 67 setelah mendapatkan umpan sundulan dari Ahmad Bustomi.
Mampu menyamakan kedudukan, Tim Garuda lebih agresif menyerang. Titus Bonai, Greg Nwokolo dan Boaz Solossa bahu membahu menekan. Namun, cemerlangnya Zeng Chen membuat gawang China aman.
Mendekati akhir pertandingan, China meningkatkan tempo permainan. Serangan demi serangan terus dilakukan. Berkat permainan cemerlang I Made Wirawan gawang Indonesia aman.
Peluang Indonesia menambah gol sebenarnya terjadi masa perpanjangan waktu. Hanya saja tendangan Greg Nwokolo mampu ditepis Zeng Cheng. Kedudukan 1-1 bertahan hingga pertandingan usai.
Susunan pemain Indonesia : I Made Wirawan (pg), Tinus Pae/Hasim Kipuw, Victor Igbonefo, Boaz Solossa (k), Raphael Maitimo, Greg Nwokolo, Taufiq, Ruben Sanadi, Muhammad Roby, Ahmad Bustomi/Vendry Mofu/KK dan Slamet Nurcahyo/Titus Bonai.
Adapun pemain China : Zeng Cheng (pg), Sun Xiang, Du Wei (k), Wang Yangpo/Gao Lin, Zheng Zhi, Liu Jianye/Feng Xiaoting, Wu Xi, Yang Hao, Wu Lei, Zhang Xizhe/Jiang Ning dan Yu Dabao. (*)
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
kami slalu mendukung Mu ,,,,,,
buat Rakyat Indonesia Bangga ,,,,,,,,,,,,,,,,,
kepakkan sayapMu ,,,, se tinggi angkasa ,,,,,,
bravo timnas.
smangadddd....... MERDEKA!!!!