Jakarta (ANTARA News) - Idul Adha di Ibu Kota Jakarta diwarnai banjir yang melanda kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur, Selasa.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta Iwan Samosir mengatakan genangan air di Kelurahan Kampung Melayu pada Selasa pagi sekitar 30-100 centimeter.
"Namun, hingga saat ini belum ada pengungsi. Warga masih bertahan di rumah masing-masing dengan mencari tempat yang lebih tinggi," kata dia.
Dari Posko Pemantau Dinas PU dilaporkan Pintu Air Katulampa pada Senin malam mencapai 100 centimeter atau Siaga 3, namun pukul 22.36 air sungai telah menyurut hingga 90 centimeter.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo setelah melaksanakan Shalat Idul Adha di halaman Balai Kota, segera beranjak untuk "blusukan" mengunjungi Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Di sana, Jokowi berdialog dengan warga dan menyaksikan pemotongan kambing dan sapi miliknya yang dikurbankan kemudian dibagikan kepada warga sekitar.
Terkait banjir yang melanda kawasan Kampung Melayu, Jokowi mengatakan telah melakukan koordinasi dengan BPBD, BPPT, TNI-AU dan pihak terkait lainnya dalam mempersiapkan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) untuk mengurangi curah hujan di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Pada Selasa sore pukul 16.00 WIB hingga berita ini diturunkan, kawasan Jalan Sudirman hingga MH Thamrin relatif sepi dari kendaraan bermotor.
Namun, transportasi umum Bus Transjakarta Koridor I dari Halte Blok M-Kota selalu padat penumpang, begitu pun dari arah sebaliknya.
Sebagian besar penumpang Bus Transjakarta mengaku memanfaatkan hari libur Idul Adha untuk berwisata bersama keluarga maupun teman di kawasan Monumen Nasional atau di Kota Tua.
"Ke Kota Tua itu murah, tinggal naik busway dan masuk ke sana gratis," kata Ariana, salah satu penumpang Transjakarta dari Halte Blok M, kepada Antara.
Pewarta: Azi Fitriyanti
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013