Islamabad (ANTARA News) - Menteri Dalam Negeri Pakistan, Aftab Sherpao, Jum`at mengatakan, warga Inggris keturunan Pakistan yang belum lama ini berada di Pakistan sehubungan dengan rencana pengeboman pesawat terbang yang sedang melintas di atas Atlantik adalah anggota organisasi teroris Al-Qaeda. Inggris menyebutkan, 19 dari 24 orang ditahan sehubungan dengan dugaan rencana pengeboman itu. Pakistan mengatakan, dua warga Inggeris keturunan Pakistan bersama dengan lima tertuduh lainnya telah ditahan di Pakistan. Laporan-laporan seperti dilansir Reuters menyebutkan salah seorang yang ditahan adalah mata-mata Al-Qaeda yang memainkan peranan penting dalam rencana yang gagal untuk meledakkan 10 pesawat yang terbang dari Inggris ke Amerika Serikat, dengan menggunakan bom-bom kimia yang diselundupkan di badan pesawat yang disamarkan sebagai minuman.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006