F1 powerboat, amunisi andalan kembangkan Danau Toba
Oleh Donny Aditra
Jumat, 8 Maret 2024 06:07 WIB
Penyelenggaraan terbaik
Di Indonesia, salah satu dari perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney menjadi penggawa atau penyelenggara utama kegiatan F1 Powerboat Danau Toba.
InJourney bekerja sama dengan H2O Racing selaku promotor balapan dan disokong oleh sejumlah lembaga negara seperti Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kemenpora, Kementerian BUMN, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT), pemerintah provinsi, serta kabupaten.
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono, mengklaim penyelenggaraan F1 Powerboat Danau Toba 2024 lebih baik dari tahun sebelumnya.
Perlombaan tahun ini berjalan lebih lancar dibandingkan tahun lalu yang sedikit terkendala akibat cuaca.
Dengan berkaca pada tahun lalu, InJourney bersama dengan H2O Racing bersepakat untuk mengganti jadwal perlombaan menjadi pagi hari, guna mengantisipasi ombak atau gelombang air yang tinggi pada siang hari.
Selain itu, pemaksimalan kegiatan juga dilakukan, agar wisatawan yang datang tidak hanya menonton balapan jet air, tetapi juga menikmati kejuaraan nasional jetski dan kompetisi perahu dayung Solu Bolon.
Dengan penyelenggaraan side event yang memadukan perlombaan level internasional, nasional, dan tradisional itu, diharapkan wisatawan dan masyarakat bisa lebih terhibur, sehingga berdampak baik untuk sektor pariwisata.
Pada tahun lalu, dampak ekonomi penyelenggaraan ajang internasional tersebut mencapai Rp 1,68 triliun dan tahun ini ditargetkan meningkat minimal 10-20 persen.
Perusahaan itu optimistis karena melihat peningkatan jumlah penumpang di Bandara Internasional Sisingamangaraja XII/ Silangit dalam beberapa hari sebelum penyelenggaraan lomba.
Ditambah, keterlibatan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang dipusatkan di sekitar lokasi utama perlombaan, membuat masyarakat memiliki banyak pilihan aktivitas selama penyelenggaraan lomba jet air tersebut.
Klaim InJourney itu diperkuat dengan pernyataan dari General Manajer H20 Racing, Raimondo di San Germano, yang mengatakan bahwa penyelenggara balapan F1 Powerboat di Danau Toba dinilai terbaik, sehingga yang lain diimbau untuk banyak belajar dari Indonesia.
"Di Indonesia ini, timnya (panitia) sangat luar biasa, karena penyelenggaraannya telah berhasil dilaksanakan di tempat yang jauh dan bukan pusat kota," kata Raimondo.
Dalam penyelenggaraan seri pembuka yang dimenangi oleh Rusty Wyatt dari Sharjah Team itu, H2O Racing juga mengapresiasi hospitality (keramahtamahan) warga di sekitar Danau Toba, sehingga berharap kebaikan itu bisa terus terjaga.
Bahkan, promotor itu mengaku, telah banyak belajar dari penyelenggara di Indonesia.
Menanggapi respons positif itu, Kemenpora lantas menjalin kesepakatan dengan H2O Racing untuk membentuk akademi F1 powerboat dan jetski yang berpusat di danau vulkanik terbesar di dunia itu.
Akademi itu menjadi cikal bakal untuk pembentukan tim F1 Powerboat Indonesia ke depannya.