Kepala Seksi Haji dan Umrah Kantor Kemenag Kabupaten Nunukan, Syarifuddin, Jumat, mengatakan belum mengetahui kondisi ke-86 calon haji yang berangkat ke Tanah Suci Mekah karena tidak adanya laporan dari ketua kelompok atau para calon haji sendiri.
Padahal, lanjut Syarifuddin, ketua kelompok telah diinstruksikan agar memberikan laporan untuk mengetahui kondisi dan keberadaan calon haji setiap hari minimal menggunakan layanan pesan singkat (SMS).
"Sampai sekarang kami belum mengetahui kondisi dan keberadaan calon haji karena tidak adanya laporan dari ketua kelompok yang ditunjuk," ujar dia melalui sambungan telepon.
Namun dia mengharapkan, walaupun tidak mendapatkan laporan tetapi senantiasa semua calon haji Kabupaten Nunukan dapat menjalankan kewajiban dan rukun-rukun haji di tanah suci dalam keadaan sehat walfiat.
"Mudah-mudahan mereka (calon haji) sehat-sehat saja dan mampu menjalankan segala tahapan pelaksanaan ibadah haji. Biasanya kalau tidak ada laporan begitu kemungkinan tidak ada masalah," kata Syarifuddin yang juga Sekretaris Panitia Pelaksanaan Ibadah Haji Kemenang Nunukan 2013 ini.
Syarifuddin mengharapkan sebelum kembali ke Tanah Air mendapatkan laporan soal kondisi dan keberadaan calon haji Kabupaten Nunukan untuk menjadi referensi Kemenag kepada masyarakat atau keluarga mereka jika ada yang mempertanyakannya.
Jika tidak ada laporan atau pemberitahuan dari ketua kelompok atau salah satu calon haji kepada Kemenag selaku penyelenggara haji, dia mengatakan sangat sulit memberikan informasi kepada masyarakat.
(KR-MRN/A041)
Pewarta: M Rusman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013