IPBBI harap Meorient bantu tumbuhkan sektor konstruksi Indonesia

Jakarta (ANTARA) - Ikatan Pengusaha Bahan Bangunan Indonesia (IPBBI) berharap pameran dagang yang digelar Meorient Exhibition International dapat mendukung sektor konstruksi di Indonesia yang diperkirakan tumbuh sebesar 4,68 persen pada 2024.

"Dengan total pasar konstruksi mencapai Rp349,16 triliun. Pertumbuhan ini didorong oleh proyek-proyek infrastruktur pemerintah, termasuk pembangunan IKN," ujar Ketua Bidang Pengusaha Perempuan dan UKM IPBBI Variati Johan dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur seperti gedung, rumah aparatur sipil negara, Polri, TNI, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, serta sarana dan prasarana lainnya berpotensi meningkatkan produk domestik regional bruto (PDRB) sebesar 0,1 persen.

Menurut dia, pameran dagang yang digelar Meorient merupakan ajang terbaik bagi para pengusaha bahan bangunan Indonesia untuk bertemu dan bekerja sama dengan para supplier baru yang akan menghadirkan berbagai produk, inovasi, dan teknologi terkini di sektor bahan bangunan dan dekorasi.

"Sehingga, memberikan warna baru dalam industri bahan bangunan di Indonesia. Indonesia akan menjadi tren inovasi di kawasan Asia Tenggara," kata Variati.

Atas harapan tersebut, General Manager Meorient Exhibition International Larissa Zhou menegaskan bahwa penyelenggaraan pameran dagang merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Adapun pameran dagang yang diselenggarakan meliputi Building & Decoration Expo (BDExpo), Appliances & Electronic Show (AES), dan HomeLife pada 13-16 Maret 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta.

Pameran ini akan menghadirkan lebih dari 800 peserta dengan ribuan produk, teknologi dan inovasi terbaru yang sedang diminati oleh pasar global.

"Inisiatif ini dilakukan dengan menyatukan pemain kunci dari berbagai industri dan sektor, serta potensi besar dalam mendukung upaya memperkuat ekosistem perdagangan dan inovasi, sekaligus menarik minat global," kata Larissa.