"Sejak Januari hingga Oktober ini ada 95 kasus kejadian kecelakaan laut dengan jumlah korban sebanyak 95 orang dan 11 di antaranya meninggal, sedangkan 84 korban berhasil diselamatkan," kata Kepala Humas dan Infokom Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Sukabumi Dede Sumarna kepada Antara, Rabu.
Dede menjelaskan para korban tewas adalah wisatawan yang sedang berenang di perairan Sukabumi.
Menurut Dede, lokasi kecelakaan tersebar hampir di seluruh objek wisata laut mulai dari Pantai Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap sampai Pantai Cibangban, Kecamatan Cisolok.
Korban yang mengalami kecelakaan saat berwisata mayoritas wisatawan yang berasal dari luar Sukabumi seperti, warga Jabodetabek, Purwakarta, Bandung dan lain-lain.
Dia mengemukakan sebagian besar kasus tersebut terjadi karena wisatawan tidak taat peraturan dari petugas penjaga pantai yang menyebabkan korban tergulung ombak dan tenggelam akibat tertarik oleh arus laut.
"Tidak tertutup kemungkinan kasus kecelakaan laut yanh menimpa wisatawan terjadi kembali apalagi masih ada libur panjang yang akan berlangsung ditahun ini seperti Natal dan tahun baru," tambahnya.
Pewarta: Aditya A Rohman
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013