Dari kapasitas Stadion GBK yang di atas 88 ribu tempat duduk, pada laga Indonesia-Laos itu hanya terisi sekitar 12.000 penonton.
Sepinya penonton sebenarnya sudah terlihat sejak sore hari. Meski loket penjualan tiket sudah dibuka sejak pukul 10.00 pagi, namun hingga pukul 17.00 WIB tidak terlihat antrean calon penonton.
Pihak penyelenggara yang ditemui sore itu mengaku optimistis pengunjung akan berdatangan selepas pukul 19.00 WIB.
"Dari jam 10 sepi sekali, mungkin karena hari kerja jadi sepi, coba kalo diadakan Sabtu, Minggu," kata Sutarman, panita yang bertugas di pintu timur.
Sutarman menjelaskan, tiket laga Indonesia-Loas dijual seharga Rp50 ribu untuk kategori 4, Rp100 ribu kategori 3, Rp200 ribu kategori 2, Rp250 ribu kategori 1, VIP timur Rp500 ribu, dan VVIP barat dibanderol Rp1 juta.
"Semoga antusiasnya tinggi, apalagi baru juara," kata Sutarman.
Dalam laga perdananya di Grup G, tim nasional Indonesia menang 4-0 atas Laos yang harus bermain dengan 9 pemain karena dua pemainnya dihadiahi kartu merah.
Laga Indonesia-Laos semula direncanakan digelar di Gelora Delta Sidoarjo namun dipindahkan ke GBK oleh PSSI.
Indonesia berada di Grup G bersama Korea Selatan, Laos, dan Filipina.
Pada laga selanjutnya Indonesia akan menghadapi Filipina pada 10 Oktober 2013 pukul 19.30 WIB, kemudian lawan Korea Selatan pada 12 Oktober 2013 dalam jam yang sama.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013