Kami percaya, konsep pembangunan ramah lingkungan ini selaras dengan filosofi yang kami anut

Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menerapkan kebijakan Green Infrastructure Initiative (GII) atau inisiatif infrastruktur hijau demi mendukung pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Sekretaris DIY Beny Suharsono saat menerima kunjungan kerja Komisi V DPR RI di Gedhong Pracimasana, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin, mengatakan melalui GII, Pemda DIY bertekad menerapkan konsep pembangunan berkelanjutan, khususnya dalam pengembangan kawasan selatan dan kawasan perkotaan di DIY.

"Kami percaya, konsep pembangunan ramah lingkungan ini selaras dengan filosofi yang kami anut yaitu 'Hamemayu Hayuning Bawana, Sangkan Paraning Dumadi' dan 'Manunggaling Kawula Gusti' yang mengajarkan kita tentang pentingnya menjaga alam dan keseimbangan makhluk hidup di bumi," kata dia.

Melalui konsep pembangunan itu, Pemda DIY berupaya menjaga kelestarian lahan pertanian, memastikan perlindungan lahan pangan dan lahan sawah, serta mendorong pembangunan gedung dengan konsep "green building" atau bangunan ramah lingkungan.

"Selain itu, kami juga fokus pada pengembangan infrastruktur untuk penanganan sampah, penyediaan akses air minum yang layak dan aman, serta pengembangan sistem transportasi berkelanjutan," ujar Beny.

Beny berharap Komisi V DPR RI terus dapat mendukung upaya mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan di DIY mengingat dukungan dari pihak legislatif sangat diperlukan untuk memperkuat dasar hukum dan kebijakan yang diperlukan untuk implementasi program-program pembangunan berkelanjutan ini.

"Kami yakin, dengan kerja sama yang erat antara Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Komisi V DPR RI, serta semua pihak yang terlibat, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik, tidak hanya untuk generasi saat ini tetapi juga untuk generasi yang akan datang,” ujar Beny.

Anggota Komisi V DPR RI Sudewo menekankan pembangunan infrastruktur merupakan tulang punggung kemajuan suatu daerah.

Dia mengatakan infrastruktur yang baik adalah kunci untuk membangun ekonomi yang kuat, meningkatkan akses ke layanan pendidikan dan kesehatan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

"Oleh karena itu, kami terus berupaya untuk memperjuangkan dan menerima usulan program dari masyarakat demi pemerataan pembangunan. Saya berharap kepada seluruh mitra kerja Komisi V DPR RI agar selalu berkoordinasi dengan pemerintah Provinsi DIY dalam melaksanakan program kegiatan di tahun 2024," ujar Sudewo.

Baca juga: Tol Binjai–Pangkalan Brandan jadi proyek contoh konstruksi hijau
Baca juga: MRT Jakarta tingkatkan infrastruktur demi sertifikasi bangunan hijau

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024