Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memperkenalkan benih padi varietas lokal bermerek dagang Pusaka Bhagasasi melalui peresmian pencanangan tanam yang diawali di Desa Karangharja, Kecamatan Pebayuran.

"Peresmian pencanangan benih padi varietas lokal Pusaka Bhagasasi ini diharapkan bisa menjadi trademark Kabupaten Bekasi ke depan," kata Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan di Cikarang, Senin.

Dia mengatakan kehadiran varietas padi lokal ini menjadi salah satu strategi dalam menjaga kedaulatan pangan sekaligus memperkokoh peran dan kedudukan serta meningkatkan kontribusi Kabupaten Bekasi sebagai salah satu lumbung pangan di Jawa Barat.

"Saya berharap ini bisa dikembangkan kualitasnya menjadi kategori beras premium supaya harganya menguntungkan para petani sekaligus menjadi ciri khas Kabupaten Bekasi," katanya.

Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Pertanian akan memberikan asuransi panen bagi para petani yang menggunakan varietas padi lokal Pusaka Bhagasasi sebagai upaya mendukung pengembangan benih lokal tersebut.

"Jadi petani yang menggunakan bibit ini akan dilengkapi asuransi yang dibayar oleh Dinas Pertanian. Artinya kalau sampai gagal panen, bisa diganti dengan asuransi yang preminya dibayar oleh pemerintah," ucapnya.

Selain pengembangan benih Pusaka Bhagasasi, pemerintah daerah setempat juga akan mengembangkan padi varietas beras merah yang berasal dari wilayah Kecamatan Bojongmangu. Varietas ini merupakan temuan baru yang akan dikembangkan selanjutnya.

"Varietas ini bisa bertahan terhadap cuaca kering dan hujan juga. Ini juga cukup memberi prospek harapan dan saya mendorong Dinas Pertanian dibantu Badan Riset dan Inovasi Nasional agar Beras Merah Bojongmangu bisa menjadi varietas lokal berikutnya," katanya.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi Abdillah Majid menjelaskan benih padi lokal Pusaka Bhagasasi merupakan hasil karya dan kerja keras Kelompok Tani Karya Bakti Desa Mekarjaya, Kecamatan Kedungwaringin yang menginginkan Kabupaten Bekasi memiliki benih lokal unggulan sekaligus ikon daerah.

"Bahwa untuk pencanangan benih varietas lokal Pusaka Bhagasasi ini merupakan penanaman perdana atau percontohan awal di Kabupaten Bekasi. Pak Untung Mursidi selaku Ketua Kelompok Tani Karya Bakti sejak tahun 2012 telah menemukan tapi baru tahun ini dicanangkan," katanya.

Hasil temuan itu ditindaklanjuti Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bekasi bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional, serta melibatkan Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian pada Kementerian Pertanian, sebelum sampai pada tahap pencanangan hari ini.

Berdasarkan hasil riset dan pengembangan, keunggulan benih padi Pusaka Bhagasasi ini meliputi tahan hama, produksi tinggi, tahan rebah, serta memiliki masa tanam cepat. Keberadaan benih lokal ini diharapkan menjadi awal peningkatan produksi padi di Kabupaten Bekasi.

"Untuk lokasi uji coba penanaman ada sekitar enam hektare dari total lahan balai benih 12 hektare. Mudah-mudahan hasil benih ini berhasil, kalau berhasil kita akan melakukan pencanangan lagi dan melihat sejauh mana hasilnya," kata dia.

Baca juga: Balitbangda Bekasi gandeng BRIN observasi padi merah unggulan
Baca juga: Balittra berhasil perpendek waktu tanam padi varietas lokal Kalsel
Baca juga: Pemkab Tabalong mengidentifikasi varietas padi lokal unggulan

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024