Addis Ababa (ANTARA News) - Jumlah korban tewas akibat banjir bandang yang melanda sebuah kota Ethiopia timur menjadi 250 orang, Kamis sementara tim penyelamat memperluas pencarian mereka terhadap sekitar 250 orang yang masih hilang, kata polisi. Tim-tim tentara dan polisi telah mengobrak abrik tumpukan-tumpukan lumpur dan gundukan pasir selama lima hari di seputar Dire Dawa, 525 km timur ibukota Addis Ababa. "Tim penyelamat meningkatkan pencariannya sampai 60 km ke hilir setelah menerima informasi dari penduduk di sepanjang tepi sungai yang terdapat mayat-mayat," kata inspektur polisi Benyam Fikru kepada Reuters dari Dire Dawn. Sungai Dechatu meluap, Sabtu malam yang menghanyutkan banyak korban dan menghancurkan gedung-gedung. Banjir bandang terjadi di daerah-daerah rendah setelah hujanl lebat mengguyur dataran tinggi selama musim hujan Juni-Agustus 2006.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006