Jika kegiatan PASANGANMU ini bisa diperbanyak di berbagai daerah, tentu akan semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya sehingga menjadi sangat terbantu
Surabaya (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengapresiasi program Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di wilayah setempat yang turut berupaya menanggulangi kenaikan harga bahan pokok.
"Ada program dari Jatim Grha Utama (JGU) namanya 'PASANGANMU' yang artinya Pasar Pangan Murah di sejumlah titik di Surabaya dan Sidoarjo. Ini sangat kami apresiasi," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Selasa.
Pasar Pangan Murah ini telah diselenggarakan di empat titik selama dua hari pada 25-26 Februari 2024, dan diperpanjang hingga 10 Maret 2024.
Titik lokasinya di Puspa Agro Sidoarjo, Kantor PT. JGU Jalan Musi 23 Surabaya, Kantor PT. Jatim Prasarana Utama Jalan Puncak Permai Utara 2 Nomor 15 Surabaya, serta Kantor Aparna Graha Utama Surabaya A. Yani Jalan Siwalankerto Timur V Surabaya.
"Saya mendapat laporan bahwa masyarakat sangat antusias, mengingat harga bahan pokok di masyarakat sedang naik," ucap Pj. Gubernur.
Adhy Karyono berkomitmen terus melakukan berbagai langkah untuk mengendalikan harga kebutuhan pokok di Jatim, mengingat dalam waktu dekat sudah memasuki Bulan Ramadhan, dilanjutkan dengan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
Melalui kegiatan ini, kata dia, PT. JGU dari sektor BUMD sudah mendukung kebijakan Pemprov Jatim dalam pengendalian harga pangan utama, yang mana kebutuhan masyarakat juga semakin naik.
Mantan Staf Ahli Kementerian Sosial itu berharap kegiatan serupa bisa digelar lebih banyak di lokasi lain sehingga yang merasakan tidak hanya masyarakat di wilayah Surabaya dan Sidoarjo.
"Harapannya, gelaran Pasar Pangan Murah bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat, terutama di semua daerah di Jatim," kata dia.
“Jika kegiatan PASANGANMU ini bisa diperbanyak di berbagai daerah, tentu akan semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya sehingga menjadi sangat terbantu," katanya.
Sementara itu, dari data Pemprov Jatim ditegaskan bahwa gelaran pasar murah sangat penting digelar, sebab menurut Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah kabupaten/kota yang mengalami peningkatan harga beras melonjak pada pekan ketiga Februari 2024, yakni 179 wilayah.
Sedangkan, pada pekan keempat bertambah menjadi 268 kabupaten/kota, tidak terkecuali Surabaya dan sekitarnya.
Direktur PT. JGU Mirza Muttaqien menjelaskan pada Pasar Pangan Murah per harinya disediakan 32 ton beras premium dengan harga Rp13.900 per kilogram dan 4.800 liter MinyakKita yang dijual Rp14.000 per liter atau sesuai harga eceran tertinggi (HET) sebagaimana ditetapkan pemerintah.
Ketersediaan beras premium didukung oleh CV Sumber Pangan dan MinyakKita didukung oleh PT Usaha Berkah Kencana.
"Ke depannya kami gelar lagi tergantung suplai dan animo dari masyarakat terhadap kegiatan ini," katanya.
Respons positif disampaikan seorang pembeli bernama Hesti, warga Wonosari Kidul Surabaya yang menyampaikan program PASANGANMU sangat membantu karena sekarang beras saat ini harganya mahal.
"Alhamdulillah, senang sekali bisa datang. Harganya jauh lebih murah dibandingkan di pasar. Akan lebih baik kalau bisa kerja sama dengan PKK, jadi informasi lebih tersebar ke masyarakat," ucapnya.
Baca juga: Pj Gubernur Jatim siapkan skema korporasi petani kendalikan inflasi
Baca juga: Pj Gubernur Jatim: Pembangunan pabrik smelter dongkrak perekonomian
Baca juga: Pj Gubernur Jatim pastikan pasokan beras aman 6 bulan ke depan
Pewarta: Willi Irawan
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024