Jakarta (ANTARA News) - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan penurunan nilai impor yang sampai 25,2 persen telah mengembalikan surplus neraca perdagangan Indonesia menjadi 132,4 juta dolar AS pada Agustus 2013.
"Meskipun ekspor turun sebesar 12,8 persen pada bulan ini tapi angka penurunan impor yang signifikan mampu mengembalikan posisi neraca perdagangan Indonesia hingga surplus," kata Gita saat memberikan keterangan pers di Kantor Kementerian Perdagangan Jakarta, Rabu.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), pada Agustus 2013 nilai impor Indonesia turun 25,2 persen dari bulan sebelumnya menjadi 13,03 miliar dolar AS karena impor migas dan nonmigas berkurang masing-masing 11,4 persen dan 29,4 persen selama kurun waktu itu.
Impor migas turun menjadi 3,6 miliar dolar AS utamanya karena impor minyak mentah dan hasil minyak berkurang masing-masing 187,6 juta dolar AS dan 312,6 dolar AS selama periode itu.
Sementara impor nonmigas menyusut menjadi 9,36 miliar dolar AS utamanya karena penurunan impor golongan barang-barang seperti mesin dan peralatan listrik, mesin dan peralatan mekanik, besi dan baja, serta plastik dan barang dari plastik.
Gita menjelaskan pula bahwa selama Agustus 2013 neraca perdagangan nonmigas surplus sekitar satu miliar dolar AS. Bulan sebelumnya neraca perdagangan nonmigas Indonesia masih defisit 474,4 juta dolar AS.
Sementara neraca perdagangan migas selama periode itu defisit 896,6 juta dolar AS, lebih rendah dari defisit negara perdagangan migas bulan Juli yang mencapai 1,9 miliar dolar AS.
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013