Sidoarjo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo memperbaiki sejumlah jalan rusak di kabupaten setempat pascabencana banjir yang menggenang di sejumlah desa khususnya di Kecamatan Porong, Sidoarjo.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor di Sidoarjo, Kamis, mengatakan tiga desa di Kecamatan Porong yang mengalami banjir adalah Desa Pesawahan, Desa Candi Pari dan Desa Wunut.
"Beberapa hari lalu tiga desa itu sempat tergenang sehingga mengakibatkan jalan di desa tersebut mengalami kerusakan," katanya saat meninjau kerusakan jalan tersebut.
Ia mengatakan, akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Sidoarjo membuat sejumlah kecamatan mengalami banjir.
Dirinya juga turun langsung ke lokasi banjir guna memastikan banjir yang menerjang sejumlah pemukiman warga tersebut telah tertangani secara maksimal.
"Beberapa titik genangan air terjadi di Kabupaten Sidoarjo, mulai lima hari ini kita sudah berputar dari sekian kecamatan sekian desa ingin memastikan kehadiran pemerintah terkait dengan tanggap darurat bencana ini agar bisa selesai dengan segera," kata pria yang akrab disapa Gus Muhdlor tersebut.
Gus Muhdlor dapat memastikan penanganan banjir di beberapa wilayahnya telah berjalan baik karena dapat surut dengan cepat.
Baca juga: Pemkab OKU pinjamkan perahu fiber untuk korban banjir di Karang Agung
Baca juga: 218 korban banjir Padang Lawas Sumut sudah kembali ke rumah
"Khusus di Porong yang biasanya agak lama (surutnya), bisa dua bulan ini tidak sampai sekian hari sudah selesai dan kami turun lagi sudah kering semua, sudah tidak ada masalah sama sekali," ujarnya.
Ia mengaku masih terdapat satu titik banjir yang saat ini masih menggenangi di Trosobo Kecamatan Taman sehingga membutuhkan penanganan lebih serius lagi.
"Kami menerjunkan semua pemangku kepentingan di Kabupaten Sidoarjo dan juga PDAM untuk membantu menyediakan air bersih, BPBD untuk MCK-nya, Baznas, Dinsos untuk makanannya, Dinas Kesehatan untuk mengecek kesehatan semua warga dan memberikan susu maupun sereal, artinya apa, kami ingin memastikan daerah tanggap bencana ini berlangsung sesingkat mungkin," ucapnya.
Kepala Dinas PU Bina Marga dan SDA Sidoarjo Dwi Eko Saptono mengatakan penanganan genangan air di Desa Pesawahan, Desa Candi Pari dan Desa Wunut berjalan baik.
"Alat berat sudah kami kerahkan, sekarang masih di sana, eskavator sudah bekerja mulai beberapa hari yang lalu," katanya.
Dwi juga mengungkapkan dalam waktu dekat perbaikan jalan rusak akibat genangan air akan segera dilakukan. Seperti ruas jalan Desa Candi Pari yang berlubang, dalam satu pekan ini perbaikan ruas jalan sepanjang 600 meter itu akan dilakukan.
"Dampak dari genangan air ini akan kita lakukan pemeliharaan jalan, seperti di ruas jalan Candi Pari ke Wunut yang dalam waktu dekat ini, sekitar satu pekan ini segera kami lakukan pemeliharaan," ujarnya.
Baca juga: BRIN: Waspada potensi banjir di IKN pada pertengahan Maret 2024
Baca juga: Sebagian besar pengungsi akibat banjir di Demak mulai pulang
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024