Asmar disambut hangat oleh Konsul Malaysia di Pekanbaru Mohammed Hosnie Shahiran bin Ismail. Dia memaparkan berbagai potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Kepulauan Meranti.
"Kami berharap ada peluang kerja sama ekonomi yang bisa dilakukan. Dengan harapan perekonomian di daerah kami bisa berkembang," ujarnya.
Dia menjabarkan beberapa komoditas unggul yang dimiliki oleh Kepulauan Meranti, seperti sagu, kopi dan kelapa. Ditambah lagi, jarak antara daerah yang dipimpinnya dengan Malaysia tidak terlalu jauh, sehingga sangat terbuka peluang untuk perdagangan internasional.
“Dengan pertemuan ini kami berharap perdagangan lewat ekspor-impor bisa lebih meningkat, langsung dari Meranti ke Malaysia," ujarnya.
Tak hanya itu, Asmar juga menjelaskan wilayah yang ia pimpin sangat terbuka dan membutuhkan investasi dalam berbagai bidang. Untuk itu, tidak menutup kemungkinan masuknya investor dari Malaysia.
"Tahun 2024 ini kami akan membangun pelabuhan internasional, tentunya ini akan semakin memudahkan akses internasional ke Meranti," ujarnya.
Di sisi lain, dia juga turut meminta Pemerintah Malaysia melalui Konsulat di Pekanbaru untuk melindungi dan menjamin keselamatan warganya yang bekerja di Malaysia. Ada lebih kurang 6000 warga Meranti yang bekerja di Malaysia.
"Ini kami mohon bisa dibantu keselamatan dan kesejahteraannya," harapnya.
Sementara itu, Konsul Malaysia di Pekanbaru Mohammed Hosnie Shahiran bin Ismail menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Bupati Kepulauan Meranti itu.
“Ini kunjungan hormat yang amat mesra, kami telah berbincang bagaimana Meranti dan Malaysia bisa meningkatkan kerja sama dalam berbagai bidang ekonomi, akan kite teruskan,” sebutnya.
Mohammed Hosnie juga berkomitmen menyampaikan daftar produk-produk yang berpotensi untuk diekspor ke Malaysia. Termasuk pihak-pihak yang berkaitan dengan pemerintah Malaysia.
"Kita berharap supaya Malaysia dan Indonesia dalam hal ini Meranti, bukan hanya dapat meningkatkan hubungan antara rakyatnya saja, tapi juga hubungan perdagangan internasional dan ekonomi,” jelasnya.
Baca juga: Wisatawan Malaysia-Thailand kunjungi Riau lihat Festival Perang Air
Pewarta: Bayu Agustari Adha/Rahmat Santoso
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2024