Turki bagus untuk persiapan timnas

Kita harus bisa mengantisipasi passing, serangan cepat dari dua sayap. Mereka selalu bermain dengan sederhana"

Palembang (ANTARA News) - Pelatih Timnas Indonesia U-23 Rahmad Darmawan menilai pertandingan melawan tim kuat seperti Turki pada Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 bagus untuk persiapan skuad yang akan turun pada SEA Games Myamnar.

"Rangking FIFA-nya (Turki) jauh di atas kita. Kondisi ini jelas bagus untuk persiapan kita menghadapi SEA Games. Terus terang saya senang dengan kondisi ini," kata Rahmad di Palembang, Kamis.

Mengahadapi tim-tim besar seperti Turki, kata dia, adalah media untuk memantau langsung kemampuan pemain, apalagi pesta olahraga negara-negara Islam ini juga menjadi ajang untuk mencari komposisi pemain terbaik.

Dari dua pertandingan ISG 2013 yang telah dijalani melawan Maroko dan Palestina, Timnas Indonesia hanya mampu mengumpulkan tiga poin setelah menang dari Maroko 1-0 dan kalah dari Palestina 1-2.

"Rotasi pemain memang akan saya lakukan. Tapi tidak semuanya. Disesuaikan dengan kebutuhan tim. Yang jelas, formasi inti belum ada," kata Rahmad.

Pertandingan semifinal ISG 2013 antara Indonesia melawan Turki digelar di Stadion Jaka Baring, Palembang, Jumat (27/9), dan Rahmad berjanji menurunkan formasi terbaik.

Dia mengaku sudah mempelajari pola permainan tim yang sudah merasakan atmosfer Piala Dunia itu, sekaligus meminta Kurnia Meiga dan kawan-kawan tampil disiplin agar mampu menahan gempuran lawan.

"Kita harus bisa mengantisipasi passing, serangan cepat dari dua sayap. Mereka selalu bermain dengan sederhana," kata pria yang pernah melatih Sriwijaya FC dan Persipura Jayapura itu.

Meski kemampuan lawan jauh di atas Indonesia, Rahmad tetap timnya bermain maksimal dan menargetkan menang.

"Semuanya bisa terjadi. Asal pemain bermain dengan disiplin, peluang untuk memenangkan pertandingan terbuka," katanya.

Setelah ISG 2013, Tim Garuda Muda ini akan langsung menjalani pemusatan SEA Games di Yogyakarta yang diikuti 33 pemain yang sebelumnya lolos seleksi. Selanjutnya pada pekan ketiga Oktober akan dikerucutkan menjadi 25 pemain.