Loa Kulu, Kaltim (ANTARA) - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak, saat meresmikan pemanfaatan air dari Program TNI-AD Manunggal Air di salah satu desa di Kalimantan Timur, mengatakan bahwa program manunggal air ini mengatasi kesulitan masyarakat.

"Kami berkomitmen akan terus melanjutkan program TNI AD dalam mengembangkan akses sumber air di Indonesia, karena masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan sumber air cukup," kata KSAD di Loa Kulu, Kalimantan Timur (Kaltim), Selasa.

Hadir juga pada peresmian pemanfaatan air itu Gubernur Kaltim, Bupati Kukar, dan pihak terkait. Air tersebut hasil dari Program TNI-AD Manunggal Air di Desa Sumber Sari, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kaltim.

Dalam kesempatan itu ia mengharap para Komandan Satuan TNI dan Polri dapat membangun kerja sama yang baik dengan berbagai pihak, dalam upaya membangun pertanian dan dapat membantu kebutuhan masyarakat di desa-desa, salah satunya kebutuhan air.

Baca juga: Pangdam Pattimura ajak prajurit galakkan program air bersih di pelosok

Baca juga: TNI AD bantu pengeboran air bersih di Kabupaten Madiun

"Ini perlu dilakukan karena air sangat penting bagi kehidupan masyarakat untuk keperluan sehari-hari yang akan berpengaruh kepada kesehatan, ketahanan pangan, dan untuk kebutuhan hidup lainnya," kata KSAD.

Sementara Gubernur Kaltim Akmal Malik memberi apresiasi tinggi terhadap TNI AD karena berbagai program yang selalu mendukung, membantu perkembangan, dan membantu kesulitan di daerah, salah satunya melalui Program TNI-AD Manunggal Air ini.

"Kami ucapkan terima kasih kepada KSAD beserta istri beliau yang telah datang ke wilayah kami, apalagi kehadiran beliau ini untuk mendukung kemajuan dan turut bersama membangun Kaltim," ucap Gubernur.

Sedangkan Bupati Kukar Edi Damansyah melaporkan bahwa Kecamatan Loa Kulu masuk dalam lima kawasan yang ditetapkan pemerintah daerah sebagai lahan pertanian percontohan, untuk menopang perekonomian Kabupaten Kukar.

"Sebelumnya, sesuai arahan Pangdam VI/Mulawarman yang didelegasikan kepada Komandan Kodim 0906/Kukar, maka dilakukan kerja sama dengan pemerintah daerah dalam membangun sumber air dengan menggunakan tenaga surya, kemudian melibatkan perusahaan dengan memanfaatkan corporate social responsibility (CSR)," katanya.

Hal ini sesuai dengan komitmen Angkatan Darat yang menjadikan program TNI AD Manunggal Air merupakan program unggulan di bidang teritorial, sebagai wujud kepedulian TNI-AD dalam membantu mengatasi kesulitan yang sedang dihadapi rakyat terutama masalah ketersediaan air.*

Baca juga: KSAD resmikan 1.898 titik sumber air hasil TNI AD Manunggal Air

Baca juga: Pangdam XIII Merdeka resmikan program Manunggal Air di Gorontalo Utara

Pewarta: M.Ghofar
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024