Kita punya target yang cukup agresif, tapi melihat demand-nya juga

Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Gesits Motor Nusantara Bernardi Djumiril mengatakan pihaknya menargetkan penjualan kendaraan motor listrik pada 2024 mencapai sebanyak 20 ribu unit.

"Kita punya target yang cukup agresif, tapi melihat demand-nya juga. Tapi, kalau jadi kurang lebih 15.000 sampai 20.000, itu sudah harus untuk tahun ini," katanya di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu.

Target penjualan motor listrik karya anak bangsa tersebut meningkat berkali-kali lipat dibandingkan 2023, yang terjual 2.500 unit dan sekaligus memicu GESITS semakin menghadirkan kendaraan yang semakin berkualitas.

Target tersebut tercetus bukan tanpa alasan, pada tahun ini edukasi mengenai motor listrik sudah cukup baik. Terlebih, pengisian daya untuk kendaraan listrik sudah semakin bertumbuh.

"Dengan passion masyarakat, ekosistemnya yang semakin banyak. Charging, swapping yang tersebar luas, menjadikan pemilik kendaraan EV tidak lagi was-was," ucap dia.

Meski begitu, menurut dia, tantangan untuk menyuburkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia cukup berat, yakni menumbuhkan ekosistemnya dan juga kepercayaan masyarakat terhadap kendaraan listrik.

"Jadi ekosistemnya harus disiapkan secara matang. Itu yang jadi tantangan," jelas dia.

Oleh karena itu, berbagai cara dilakukan oleh GESITS untuk menciptakan ekosistem tersebut salah satunya dengan cara memperkaya kolaborasi antar-stakeholder seperti yang dilakukan GESITS dan juga Timnas Sepakbola Indonesia dengan meluncurkan Gesits Gaurda.

Baca juga: GESITS kolaborasi dengan PSSI hadirkan motor listrik edisi terbatas
Baca juga: GESITS gelar program khusus di IIMS dukung transisi ke motor listrik
Baca juga: Gesits dan Pemkot Jakarta Pusat sosialisasikan sepeda motor listrik

Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2024